Si Pintar ISO 50001

Si Pintar ISO 50001

https://dinamikaconsulting.com/

Si Pintar ISO 50001

Si Pintar ISO 50001-Energi yang digunakan oleh suatu perusahaan tentu saja tidak sedikit. Apalagi banyak sekali mesin yang dipakai untuk mengolah produk . Oleh karena itu pengolahan penggunaan energi dalam suatu perusahaan itu sangat diperlukan untuk meringankan beban biaya suatu perusahaan. Sistem pengolahan energi ini sudah diatur secara rinci dalam ISO 50001. Mari kita bahas dalam penjelasan selanjutnya. Mari kita simak secara seksama.

Apa itu iso 50001 ?

Iso 50001 ini dioublikasikan pada tanggal 21 Agustus 2018.Standar ini yang digunakan mengelola kinerja energi termasuk efisiensi dan konsumsi energi. Standar ini bertujuan untuk membantu organisasi atau perusahaan mengurangi penggunaan energi sehingga dapat mengurangi biaya dan emisi gas rumah kaca.

Sistem manajemen penggunaan ennergi ini dirancang untuk membantu perusahaan agar lebih baik dalam menggunakan aset energinya. Guna mengevaluasi dan memprioritaskan penggunaan teknologi hemat energi.serta untuk mendorong efisiensi pada seluruh rantai suplai.

 

Apa saja kelebihan dari ISO 50001 ini?

Jika kita menerapkan ISO 50001 pada perusahaan kita sudah pasti sangat menguntungkan dan membantu sekali. Sistem manajemen energi ini menghasilkan manfaat yang signifikan diluar penghematan biaya energi. Karena ISO 50001 ini menumbuhkan perubahan budaya dengan melibatkan memberdayakan karyawan untuk mengidentifikasi peluang penghematan energi. Lalu memantau dan terus meningkatkan efisiensi ennergi,perusahaan mencapai tujuannyayaitu dapat menghemat energi.

Selain itu,mengadopsi ISO 50001 meningkatkan kredibilitas dan struktur perusahaan baru atau yang sudah ada sebelumnya dalam sebuah organisasi. Ini memfasilitasi kemajuan menuju tujuan lingkungan keberlanjutan dan dapat membantu perusahaan untuk mendorong efisiensi energi dalam rantai pasokan mereka.

Apa saja materi yang dibahas dalam ISO 50001?

1.) Isu-isu bisnis mutakhir

2.) Perkembangan lingkungan strategis

3.) overview sistem manajemen energi (SME) 50001 : 2011

4.) Preview New Internasional Standard ISO 50001 : 2011

5.) Interpretasi penjelasan klausul iso 50001 :2011 

6.) Penyusunan program audit berbasis iso 50001 : 2011

dengan menerapkan ISO 50001 menghasilkan banyak manfaat yang dangat signifikan di luar penghematan biaya energi. Ada banyak sekali kasus penghematan energi secara signifikan yang dicapai dengan modal yang minimum atau bahkan dengan tanpa modal sekalipun. Hal ini dikarenakan ISO 50001 menumbuhkan perubahan budaya dengan melibatkan dan memberdayakan karyawan untuk mengidentifikasikan berbagai peluang penghematan energi. Kemudian, dengan terus memantau dan meningkatkan efisiensi energi, perusahaan dapat mencapai tujuannya yaitu dapat menghemat energi.

ada beberapa tambahan juga dari nilai pasar sesuai dengan standar yang diakui secara internasional seperti ISO 50001. Dengan sertifikasi ISO 50001 ini, perusahaan dan organisasi dapat menunjukkan komitmen mereka untuk terus meneruskan hubungan keberlanjutan kepada para pelanggan mereka, karyawan, investor dan regulator. Dengan demikian, para perusahaan dan organisasi dapat memperoleh keunggulan yang sangat kompetitif di pasaran dengan membuktikan diri mereka sebagai good corporate citizens. Hal ini dapat membantu meningkatkan brand mereka yang secara langsung mendukung strategi pemasaran mereka semua.

Jika kalian masih bingung dengan ISO 50001 ini dan sedang membutuhkan jasa Konsultan ISO, Kami dari DINAMIKA CONSULTING siap membantuk kalian.

Konsep Sistem manajemen Keamanan Pangan

Konsep Sistem manajemen Keamanan Pangan

Konsep Sistem manajemen Keamanan Pangan:-pada umumnya dijabarkan oleh perusahaan dalam sektor pangan antara lain:

Dengan HACCP

Sistem Keamanan pangan yang termasuk paling sederhana dan lebih mudah untuk menerima Sertifikasi yaitu HACCP, disamping GMP (Good Manufacturin pactices). Untuk industri yang baru mencoba atau hanya sekedar berkeinginan memenuhi persyaratan pelanggan ISO 22000 melainkan menginginkan sertifikasi yang bisa dibuat marketing tool. Dengan mempunyai HACCP yang tersertifikasi, maka akan menjadi sebuah pondasi yang dapat dikembangkan dengan lebih mudah kedepannya seandainya ada keperluan untuk mengaplikasikan ISO 22000 dan lain-lain sebagainya.

 

Dengan ISO 22000

Standar ini diterbitkan pertama kali di bulan September 2005.  Tahun 2006 perusahaan di Indonesia sudah mulai menerapkannya. Standar ini lebih tinggi dari HACCP, di mana HACCP dan GMP merupakan dua dari empat faktor kunci dalam standar ini.  Artinya, di dalam ISO 22000 sudah otomatis terdapat HACCP dan GMP. Hingga saat ini semakin banyak industri pangan yang menerapkan ISO 22000. Kesan “beraroma i” dari kata-kata “ISO“ membuat industri tertentu lebih percaya diri dikala mempunyai ISO 22000 dibanding HACCP.  Ini menjadi pilihan yang bagus bagi industri yang telah menerapkan HACCP untuk meng-“upgrade” 

cara sistem manajemennya ataupun bagi perusahaan yang baru pertama kali menerapkan metode dan berkeinginan di percaya oleh pelanggan serta mau menata sistem manajemen internalnya.

Dengan FSSC 22000 (Food Safety System Certification)

Peran industri besar multinasional terhadap perkembangan sistem manajemen keamanan pangan memang tidak bisa di abaikan. Standar yang mereka lahirkan bernama PAS 220 (yang kini telah diadopsi oleh ISO menjadi ISO).  PAS 220 ditujukan untuk pabrik pangan yang digunakan bersama ISO 22000. Gabungan antara ISO 22000 dengan PAS 220 ini disebut FSSC 22000. Standar ini pertama terbit di tahun 2008. sejak tahun 2010. Supplier-supplier dari perusahaan multinasional tersebut (seperti produsen flavor, gula, tepung, dan lain-lain) yang berlokasi di Indonesia sudah  mulai mengguankan FSSC 22000. Caranya bisa dengan mulai membangun dari awal ataupun meng-“upgrade” ISO 22000 yang sudah mereka miliki. Pada perkembangannya saat ini, indusri yang memproduksi produk pangan untuk ritel malahan mengaplikasikan standar ini.

Integrasi Metode kualitas dan Keamanan Pangan

penerapan Sistem manajemen keamanan pangan yang bagus akan lebih kokoh jikalau seandainya dipandu oleh penerapan sistem manajemen kualitas.  Karena bagi industri pangan, satu tanpa lainnya belumlah lengkap. Ada beberapa persyaratan dalam sistem manajemen kualitas yang belum tercakup di dalam sistem manajemen keamanan pangan.  Untungnya, standar sistem manajemen keamanan pangan seperti ISO 22000 paling mudah diintegrasikan dengan standar sistem manajemen kualitas.

(MM)

 

Unsur-unsur ISO 22000

ISO 22000

 

https://dinamikaconsulting.com/

 

Unsur-unsur ISO 22000 yang harus diperhatikan. Standar Keamanan Pangan memang merupakan suatu konsep. Bahwa makanan yang dijual oleh para pelaku usaha tidak akan membahayakan para konsumen. Yaitu saat disiapkan ataupun dimakan sesuai dengan penggunaannya. Unsur-unsur ISO 22000

Jaminan bagi keamanan makanan yang diproduksi oleh para produsen pangan. Baik skala industri maupun menengah yaitu dengan penerapan sistem manajemen keamanan pangan, ISO 22000. 

Sistem Manajemen Keamanan Pangan ISO 22000 pertama kali diluncurkan pada tahun 2005. Dan diadopsi oleh Badan Standarisasi Nasional menjadi SNI pada tahun 2009.

Standar ini merupakan sistem manajemen keamanan pangan yang telah mengkombinasikan unsur-unsur kunci dalam memastikan keamanan pangan. Kunci-kunci tersebut antara lain seperti di bawah ini:

 

Kunci Dalam Memastikan Keamanan Pangan

 

  1. Program Persyaratan Dasar (PPD)

Program penerapan persyaratan yang diwajibkan bagi seluruh pelaku industri di bidang pangan. Untuk menciptakan kondisi dan aktivitas dasar yang dapat menjamin sebuah lingkungan produksi yang terbilang aman untuk menghasilkan sebuah produk pangan. 

Ruang lingkup dari program ini adalah kombinasi persyaratan-persyaratan yang termuat di dalam (GMP) dan (SSOP). Program ini harus dijalankan terlebih dahulu karena menjadi kondisi dasar dari sistem manajemen keamanan pangan. Baik itu HACCP ataupun ISO 22000 yang dapat diterapkan.

 

  1. Sistem manajemen

Banyaknya instansi atau perusahaan yang sangat familiar dengan sistem manajemen mutu ISO 9001. yang sangat membantu dalam pelaksanaan operasional menjadi lebih efektif dan menjadi lebih efisien lagi kedepannya. 

Dalam ISO 22000 pun, menggunakan sistematika pemikiran yang sama dengan ISO 90001 dan menjadikannya sebagai acuan normatif. Penyelarasan antara ISO 22000 dengan ISO 9001 tertuang dalam lampiran A SNI ISO 22000:2009, yang bertujuan untuk meningkatkan kesesuaian diantara kedua standar tersebut. 

Apabila suatu organisasi telah menerapkan sistem ISO 9001 ini sebelumnya, maka tidak akan mengalami banyak kesulitan kembali jika ingin meningkatkan sistem menjadi ISO 22000.

 

Baca Juga : Mengenal Food Safety Manajement System

 

  1. Komunikasi yang interaktif

Dalam standar ini, komunikasi adalah hal yang telah menjadi salah satu hal yang penting. Seperti yang tercantum pada standar ini yaitu klausul 5.6 tentang komunikasi, organisasi harus mengatur dan memelihara komunikasi yang efektif baik itu komunikasi yang bersifat eksternal ataupun komunikasi yang bersifat internal. 

Hal ini yang memungkinkan adanya komunikasi yang baik antara organisasi dengan pemasok, kontraktor, pelanggan atau pun para konsumen dan pihak-pihak lainnya. Dengan adanya komunikasi interaktif yang baik dari berbagai pihak, diharapkan mampu menunjang pelaksanaan sistem yang lebih efektif dan baik lagi kedepannya.

 

  1. Prinsip HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point)

HACCP ini merupakan sistem untuk mengidentifikasi dan mengendalikan bahaya yang spesifik atau mungkin timbul pada setiap tahap yang ada dalam rantai produksi pangan. Sistem ini merupakan sistem keamanan pangan yang telah tervalidasi dan tersertifikasi. 

Lima langkah awal dan tujuh prinsip HACCP menjadi bagian penting yang ada di dalam standar ISO 22000 terutama pada klausul 7. Penyelarasan antara sistem HACCP dengan ISO 22000 juga termuat dalam Lampiran B SNI ISO 22000: 2009.

 

Konsultan Jasa ISO

 

Dinamika Consulting menyediakan Pelatihan dan Konsultan ISO. Dinamika Consulting ini mempunyai kinerja yang bagus, sehingga dipercaya perusahaan-perusahaan besar untuk bekerja sama.

Untuk info lebih lanjut bisa kunjungi website kami di Konsultan Jasa ISO.

Mengenal Manfaat Food Safety Management System

https://dinamikaconsulting.com/

Mengenal Manfaat Food Safety Management System

Sebelum mengenal manfaat food safety management system sebaiknya kenali dulu ISO 22000. Berikut penjelasan tentang ISO 22000

ISO 22000

ISO 22000 ialah standar sistem manajemen keamanan pangan. Sistem ini telah dipercaya oleh berbagai organisasi serta diberikan standarisasi sertifikasi pihak yang berwenang ISO.

 Dari Sistem manajemen keamanan pangan menjabarkan persyaratan apa saja yang dapat memenuhi kebutuhan manajemen pangan pada organisasi. Sistem ini menolong organisasi dalam mengelola proses serta melakukan pencegahan terhadap bahaya keamanan pangan.

Lalu Sistem ini merealisasikan prinsip sistem HACCP dan mengerjakan langkah-langkah yang dikembangkan oleh komisi buku pangan. Sistem manajemen keamanan pangan melakukan pengelolaan akan bahaya yang mungkin terjadi pada keamanan pangan. Serta mengidentifikasi bahaya yang diakibatkan dari proses produksi, material yang digunakan, dan hasil akhir produksi.

 Sistem ini memberikan urutan kerja yang efektif dan efisien bagi organisasi dalam mengenbangkan segal perbaikan pangan. Sistem ini juga terdapat di peraturan [perundang-undangan. Tepatnya pada UU No. 7 tahun 1996 tentang pangan. Dan Peraturan pemerintah No. 28 tahun 2004 tentang keamanan mutu dan gizi pangan.

 

Manfaat Sistem Manajemen Keamanan Pangan

 

Berikut adalah beberapa manfaat dari menggunakan sistem manajemen keamanan pangan :

 

Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan

Kepuasan pelanggan menjadi salah satu tujuan perusahaan yang paling diperhatikan. Karena jika pelanggan telah percaya kepada perusahaan pelanggan tersebut akan menjadi pelanggan setia

 

Meningkatkan Citra Perusahaan

Perusahaan yang telah menerapkan sistem manajemen mutu dengan standar Internasional akan memberikan nama baik bagi perusahaan. Yang artinya jika perusahaan telah memiliki standar yang baik maka perusahaan tersebut akan menghasilkan produk yang baik juga.

 

Menghemat Biaya

Dengan memiliki standar ISO perusahaan akan menerapkan sistem manajemen khusus yang dapat membantu kinerja perusahaan. Jika perusahaan terindikasi bahwa kinerja perusahaan menurun maka upaya antisipasi nya dapat segera dilakukan menggunakan Standar ISO.

Proses tersebut secara tidak langsung pasti akan mencegah terjadinya sebuah pemborosan anggaran yang berhubungan dengan kinerja dan juga produk yang buruk tersebut.

Mengoptimalkan Kinerja Karyawan

Dengan mengacu pada sebuah prinsip manajemen mutu, semua standar sudah ditetapkan agar dapat dilaksanakan oleh semua karyawan. Hal tersebut dapat memotivasi para karyawan agar menjaga kualitas, efisiensi, dan produktivitas mereka dengan sesuai standar ISO yang sudah ditetapkan.

Meningkatkan Image Dari Perusahaan

Keuntungan yang bisa dirasakan langsung oleh seluruh perusahaan dari sertifikasi ISO ini adalah meningkatnya image ataupun brand perusahaan mereka yang menjadi jauh lebih baik di mata dunia.

Jika kalian masih bingung dengan ISO 22000 ini, danjuga kalian sedang membutuhkan jasa dari Konsultan ISO. kami dari DINAMIKA CONSULTING pasti akan menerima permintaan kalian dengan senang hati akan membantu kalian dalam menangani ISO 22000 ini.

 

 

 

Perbedaan HACCP dengan ISO 22000

Perbedaan HACCP dengan ISO 22000

Apakah perbedaan HACCP dengan ISO 22000? Apa saja yang membedakan mereka? Sebelum pembahasan nya mari simak Pengertian ISO 22000Upper body training – Circuit training for a toned body shoulder supersets fitness program: 5 steps to get started – fitness musculation nutrition.

 

ISO 22000

Sistem manajemen keamanan pangan ini diatur pada ISO 22000. Sistem ini juga dikenal sebagai Food Safety Management System (FSMS). Standar ini sudah diakui secara internasional dan memiliki sertifikasi yang diberikan oleh pihak yang memiliki wewenang. 

 

Penerapan sistem FSMS membantu perusahan memberikan proses yang maksimal demi mendapatkan kepuasan pelanggan. ISO 22000 menghubungkan dengan berbagai standar dan menuntun organisasi  dalam memenuhi persyaratan paduan internasional.

 

Terciptanya sistem standar ISO 22000 bertujuan untuk mengelola persyaratan akan manajemen keamanan pangan untuk perusahaan.Sistem ini sudah mencakup kebutuhan konsumen dan kebutuhan pasar. Dengan tujuan menyederhanakan proses tanpa memberikan dampak yang buruk pada kualitas dan sistem manajemen lainnya. 

 

Tujuan utama dari sistem ini adalah menghindari masyarakat dari berbagai bahaya yang mengancam kesehatan. Dan meningkatkan kesadaran organisasi tentang pengetahuan terhadap manajemen mutu dan keamanan pangan.

 

Perbedaan ISO 22000 dengan HACCP

Terdapat beberapa macam perbedaan dari ISO 22000 dan HACCP yang perlu kamu ketahui. Berikut adalah beberapa unsur perbedaannya :

 

Ruang Lingkup Pengendalian

Pada ISO 22000 ruang lingkup pengendaliannya mencakup pengendalian terhadap sistem manajemen serta persyaratan teknis. Sedangkan pada HACCP tidak mencakup ke pengendalian sistem manajemen tetapi hanya mencakup persyaratan teknis saja.

 

Penerapan

HACCP dan ISO 22000 sama-sama memiliki penerapan yang spesifik. Pada HACCP hanya untuk diterapkan oleh industri pangan tidak termasuk pengendalian. Yang artinya tidak termasuk industri pakan ternak yang menjadi support bagi industri pangan. Sedangkan pada iso 22.000 ini diterapkan di semua industri pangan dan pakan yang terkait dengan industri pangan.

 

Sertifikasi

Pada HACCP bagi perusahaannya yang menerapkan sistem ini akan mendapatkan sertifikasi HACCP. Sedangkan perusahaan yang menerapkan sistem ISO 22000 akan mendapatkan setifikasi ISO 22000 yang sudah mencakup HACCP dan ISO 9001.

 

Biaya

Jika perusahaan hanya mempunyai sertifikasi HACCP perusahaan tersebut juga harus mempunyai sertifikat iso 9001. Yang artinya jika perusahaan memilih menggunakan sertifikasi HACCP mereka harus melakukan dua kali sertifikasi.

jika perusahaan memilih sertifikasi ISO 22000 harganya jauh lebih murah. Karena dengan hanya satu kali sertifikasi sudah mencakup sistem ISO 9001 dan sistem HACCP.

 

Pemeliharaan

Dalam pemeliharaannya nya lebih memakan banyak waktu tenaga dan biaya yang lebih besar. Karena jika hanya menggunakan sertifikasi HACCP tentunya perusahaan harus melakukan sertifikasi ISO 9001 lagi.

Jika dilakukan secara terpisah akan memakan banyak waktu. Mulai dari internal audit eksternal audit dan rapat tinjauan harus dilakukan dua kali.

Maka dari itu perusahaan dianjurkan untuk melakukan sertifikasi ISO 22000. Selain meminimalisir biaya ISO 22000 dapat meminimalisir kerja dan waktu agar lebih efisien.

 

Kami Konsultan ISO bersedia membantu anda mempermudah dalam sertifikasi ISO 22000. Kami juga membuka pelatihan berbagai ISO. Caranya daftarkan diri anda di Daftar Sekarang.

 

Sistem Manajemen Keamanan Pangan 22000

Sistem Manajemen Keamanan Pangan 22000

 

Sistem Manajemen Keamanan Pangan yang umum di implementasikan oleh perusahaan dalam sektor pangan ini antara lain :

 

HACCP

 

Sistem keamanan pangan yang termasuk paling sederhana dan lebih mudah untuk mendapatkan sertifikasi adalah HACCP, disamping GMP (Good Manufacturing Practices).  Untuk industri yang baru “coba-coba” atau “sekedar ingin memenuhi persyaratan pelanggan” tapi menginginkan sertifikasi yang bisa dijadikan “marketing tool”, maka HACCP masih menjadi pilihan untuk diterapkan.  Beberapa restoran, industri kecil, ataupun retail masih memilih “HACCP saja” untuk diterapkan dan sudah memiliki banyak manfaat secara internal maupun secara marketing. Dengan memiliki HACCP yang tersertifikasi, maka akan menjadi pondasi yang bisa dikembangkan dengan lebih mudah ke depannya jika ada kebutuhan untuk menerapkan ISO 22000, BRC, FSSC, dll. Sistem Manajemen Keamanan Pangan 22000

 

FSSC 22000 (Sertifikasi Sistem Keamanan Pangan)

 

Peran industri besar multinasional terhadap perkembangan sistem manajemen keamanan pangan memang tidak bisa diabaikan.  Beberapa perusahaan multinasional pangan (seperti Unilever, Nestle, Danone, Kraft, dll) berkumpul sehingga melahirkan standar yang lebih baik untuk PRP (Prerequisite Program) yang ada dalam ISO 22000.  Standar yang mereka lahirkan bernama PAS 220 (sekarang sudah diadopsi oleh ISO menjadi ISO/TS 22002-1). PAS 220 ditujukan untuk pabrik (manufakturing) pangan yang diterapkan bersama ISO 22000. Gabungan antara ISO 22000 dengan PAS 220 ini disebut FSSC 22000. 

Standar ini pertama terbit di tahun 2008. Sejak tahun 2010, supplier-supplier dari perusahaan multinasional tersebut (seperti produsen flavor, gula, tepung, dll) yang berlokasi di Indonesia sudah mulai menerapkan FSSC 22000. Caranya bisa mulai membangun dari awal, ataupun meng-“upgrade” ISO 22000 yang sudah mereka miliki.  Pada perkembangannya saat ini, indusri yang memproduksi produk pangan untuk ritel pun menerapkan standar ini.

 

Integrasi Sistem Mutu dan Keamanan Pangan

 

Penerapan sistem manajemen keamanan pangan yang baik akan lebih kokoh jika didampingi oleh penerapan sistem manajemen mutu.  Karena bagi industri pangan, satu tanpa lainnya belumlah lengkap. Ada beberapa pesyaratan dalam sistem manajemen mutu yang belum tercakup di dalam sistem manajemen keamanan pangan.  Untungnya, standar sistem manajemen keamanan pangan seperti ISO 22000 paling mudah diintegrasikan dengan standar sistem manajemen mutu. Mengapa? Karena memang ISO 22000 dibuat agar mudah diintegrasikan dengan ISO 9001.  Karenanya, banyak perusahaan yang sudah sebelumnya menerapkan ISO 9001, menambahkan penerapan ISO 22000 dalam sistemnya. Demikian juga sebaliknya.

Hasilnya, perusahaan tetap menerapkan satu sistem di mana sistem ini sudah memenuhi persyaratan dari kedua standar tersebut.  Selain ISO 22000, sistem yang juga mudah dan mulai banyak diintegrasikan dengan ISO 9001 di Indonesia adalah FSSC 22000 (karena dasar FSSC adalah ISO 22000 juga). Ke depannya, baik tersertifikasi keduanya atau salah satu saja, tren penerapan integrasi manajemen sistem ini akan semakin besar.  Bahkan bukan hanya integrasi sistem manajemen mutu dan keamanan pangan, tetapi beberapa perusahaan di Indonesia sudah mulai mengintegrasikan juga sistem tersebut dengan sistem manajemen lingkungan (ISO 14001) ataupun kesehatan dan keselamatan kerja (OHSAS 18001).

jika anda ingin berrkonsultasi tentang iso anda bisa silhkan kunjungi website kami di konsultan iso

Persyaratan ISO 22000 Yang Harus Diterapkan Oleh Perusahan 

Persyaratan ISO 22000 Yang Harus Diterapkan Oleh Perusahan 

https://dinamikaconsulting.com/

Persyaratan ISO 22000 Yang Harus Diterapkan Oleh Perusahan – Sebagai standar Sistem Manajemen Keamanan Pangan, nah sekarang marilah kita membahas mengenai persyaratan-persyaratan dalam standar ISO 22000 ini.

Pada dasarnya ISO 22000 ini telah mensyaratkan kalian untuk merancang dan mendokumentasikan soal Sistem Manajemen Keamanan Pangan (FSMS).

 

Secara umum ISO 22000 ini telah mempersyaratkan hal-hal sebagai berikut dibawah ini:

  • Komunikasi interaktif

  • Manajemen sistem

  • Program prasyarat dasar (prerquisite program; PRP)

  • Prinsip-prinsip HACCP

Komunikasi yang bersifat Interaktif

Komunikasi yang terdapat di seluruh rantai pangan yang mana ini merupakan hal yang sangat penting untuk kalian.

Memastikan bahwa semua bahaya keamanan pangan yang relevan untuk diidentifikasi dan dikendalikan secara cukup pada setiap tahapan dari rantai pangan.

Hal ini mengingatkan akan perlunya komunikasi antar sesama organisasi hulu dan hilir yang ada dalam rantai pangan.

Komunikasi dengan pelanggan dan pemasok tentang mengenai bahaya tertentu dan tindakan pengendaliannya yang akan membantu menjelaskan persyaratan pelanggan.

Serta para pemasok (contohnya seperti yang berhubungan dengan kelayakan dan kebutuhan akan persyaratan serta dampaknya pada produk akhir).

 

Manajemen Sistem

Sistem keamanan pangan yang paling efektif telah ditetapkan. Dioperasikan dan disempurnakan dalam kerangka sistem manajemen yang sudah terstruktur dan juga dipadukan ke dalam seluruh kegiatan manajemen organisasi yang sudah ada.

Hal Ini memberikan manfaat yang maksimum bagi suatu organisasi dan juga pihak-pihak yang terkait. Standar ini sudah diselaraskan dengan standar ISO 9001 untuk meningkatkan kesesuaian di antara kedua standar tersebut.

 

Standar ISO 22000 dapat diterapkan secara independen terhadap standar sistem manajemen yang lainnya. Implementasinya dapat diselaraskan atau diintegrasikan dengan persyaratan sistem manajemen yang sudah ada.

Disamping itu suatu organisasi juga dapat memanfaatkan sistem manajemen yang ada untuk menetapkan sistem manajemen keamanan dalam bidang pangan yang sesuai dengan persyaratan standar ini.


Baca Juga : Prinsip – Prinsip Yang Ada Pada ISO 22000


Program Prasyarat Dasar (Prerequisite Program;PRP) dan Prinsip HACCP

Standar ISO 22000 ini telah menggabungkan prinsip-prinsip dari Sistem Analisis Bahaya dan Pengendalian Titik Kritis (HACCP) . Dan langkah-langkah penerapan yang sudah dikembangkan oleh Codex Alimentarius Commission (CAC).

Dengan menggunakan persyaratan yang sudah dapat diaudit, standar ini mengkombinasikan rencana HACCP dengan program PRP.

Analisis bahaya merupakan salah satu kunci dari sistem manajemen keamanan pangan yang efektif, mengingat analisis bahaya yang dapat membantu mengorganisasikan pengetahuan yang sangat diperlukan .

Untuk menetapkan tindakan pengendalian yang lebih efektif lagi. Standar ini telah mensyaratkan bahwa semua bahaya yang mungkin timbul dalam rantai pangan, termasuk bahaya yang terkait dengan jenis proses dan fasilitas yang digunakan, dapat diidentifikasi dan juga dapat dikaji.

Nah dengan demikian, standar ini memberikan cara untuk menetapkan dan membuktikan tentang bahaya tertentu yang perlu dikendalikan oleh organisasi dan mengapa yang lainnya tidak.

 

Dan berikutlah Kesimpulannya

 

Tujuan dari standar ISO 22000 ini adalah untuk memperkenalkan persyaratan manajemen keamanan pangan untuk bisnis dalam rantai pangan pada tingkat global.

Secara khusus, standar ini dimaksudkan untuk digunakan oleh organisasi yang menghendaki sistem manajemen keamanan pangannya.

melebihi dari yang telah disarankan oleh undang-undang. Standar ini akan mensyaratkan suatu organisasi untuk memenuhi persyaratan peraturan perundang-undangan yang telah berlaku melalui sistem manajemen keamanan pangannya.

 

Jika anda ingin tau lebih mendalam tentang ISO,

anda bisa cek di website kami di Konsultan Iso .Selain itu,Kami juga menyediakan pelatihan secara langsung dan kompeten.Kami juga sudah bekerja sama dengan berbagai perusahaan yang besar.

Kami sangat antusias dengan pengembangan profesional Anda yang berkelanjutan dan berkomitmen untuk membantu Anda meningkatkan sistem dan mencapai tujuan Anda. Kami di sini untuk mendukung para profesional dalam manajemen di semua level dan organisasi dari semua jenis dan ukuran.

Jika Anda membutuhkan saran tentang program pembelajaran dan pengembangan terbaik, kami akan dengan senang hati membantu Anda. Anda coba cek saja terlebih dahulu website kami di Konsultan Iso dan ayo segera daftar. Sekian dari kami dan terimakasih.

 

-EL

Pendalaman ISO 22000 untuk FSMS dan HACCP

Pendalaman ISO 22000 untuk FSMS dan HACCP

 

Pendalaman ISO 22000 untuk FSMS dan HACCP:-ISO 22000:2018 merupakan standar keamanan pangan yang saat ini digunakan untuk bisnis dalam rantai makanan global secara internasional. Organisasi ini telah mempunyai formasi yang didalamnya dapat mengembangkan standarisasi peningkatan kualitas mutu ISO 22000 : 2018, Sistem manajemen keamanan pangan tersebut supaya persyaratan yang telah dibuat juga bisa dibentuk dalam standarisasi rantai makanan.

 

ISO 22000 membagikan syarat-syarat untuk sistem keamanan ISO 22000 manajemen pangan dan membentuk persyaratan apa saja yang akan dilaksanakan oleh suatu organisasi tersebut agar supaya dapat menjaga dari segala bahaya keamanan pangan.

 

Bagian utama Food Safety Manajemen System (FSMS)

seperti inilah yang dapat dipaparkan dalam ISO 22000, antara lain:

  • Komunikasi interaktif saling berhubungan untuk organisasi lainnya

 

  • Manajemen sistem yang mencakup dokumentasi

 

  • Program yang harus dipenuhi, juga memastikan area yang bersih serta baik lagi menyehatkan

 

Konsep HACCP didalam ISO 22000

 

Konsep HACCP, yang membantu menatapkan identitas, menghindari, serta menghapuskan bahaya keamanan pangan

 

ISO 22000 termasuk dalam ruang lingkup ISO 22000 di semua rantai makanan, mulai dari pertanian sampai hingga ke meja. Standarisasi seperti ini telah di berencana ingin membenarkan persaingan yang adil serta menyiapkan. Berupa komunikasi didalam sebagai penghubung diantara oraganisasi pada rantai makanan.

 

ISO 22000 menerangkan ketentuan dalam mengelola sistem manajemen keamanan pangan supaya ketika dalam mengambil keputusan. Persyaratan yang wajib di ikut sertakan dalam rantai cadangan makanan bisa mengambil beberapa langkah untuk menyetujui proses serta yang membuat produk mereka nyaman.

Pada saat ini, banyak sekali produk makanan sudah melewati batas-batas negara, menerangi akan dibutuhkannya standarisasi global yang diperuntukan manajemen keaman pangan.

ISO 22000 tela mencukupi kebutuhan ini dengan memberikan. Pengarahan agar supaya organisasi ini bisa untuk membantu mengenali serta mengatur bahaya yang tarpaut dengan keaman pangan.

 

Standarisasi ini menggabungkan seluruh perihal yang mengenai syarat-syarat utama ISO 9001, standarisasi yang digunakan untuk memanajemen kualitas, dan HACCP, pengenalan bahaya supaya dapat mencegah dan membuatnya menjauh dari keamanan rantai makanan.

 

Walaupun peminat utama mencakup keamanan pangan juga merupakan salah satu keberadaan bahaya pada keamanan pangan dalam target yang akan dikonsumsi. Bahaya yang sesungguhnya bisa terjalin pada apa yang telah ditargetkan oleh rantai makanan sejauh ini. Oleh karena itu inti dari bisa mengatur keadaan yang cukup meyakinkan dari segala rantai makanan sangatlah penting. Serta seluruh oraganisasi yang ikut harus wajib berkerjasama agar supaya bisa menetapkan keamanan pangan.

(MM)

 

Definisi Peran ISO 22000

Definisi Peran ISO 220

Definisi Peran ISO 22000ISO 22000 telah memberikan suatu organisasi yang berkaitan dengan penyempurnaan pekerjaan yang bisa mereka pakai pada saat membuat serta menggunakan FSMS, namun organisasi mempunyai sebagian tingkatan adaptasi terhadap metode apa yang telah mereka hasilkan pada sistem ISO 22000mereka. Ketaatan terhadap standarisasi yang merelakan, walaupun sebagian organisasi bisa saja membutuhkan sertifikasi saat belum mereka hendak berkerja dengan organisasi lain. Industri bisa menawarkan sertifikasi yang cocok untuk mempraktekan aspek-aspek tanpa mencari sertifikasi.

Sejak perbaikan pada tahun 2018, ISO 22000 berisikan sebagian unsur-unsur organisasi yang mendunia untuk standarisasi manajemen ISO lainnya. Bagian-bagian yang ini diperbolehkan oleh anda buat menggabungkan standar-standar ini serta menggunakannya secara bersama. Beberapa unsur-unsur organisasi ini meliputi.

 

Siklus Plan-Do-Cek-Act (PDCA)

Yang terpenting dari standarisasi manajemen ISO merupakan kenaikan yang dapat dipakai dalam jangka panjang. Organisasi ini bisa memakai siklus Plan-Do-Check-Art (PDCA) seperti apa yang telah diterangkan dalam ISO 22000 agar bisa meningkatkan peningkatan. Contoh PDCA bisa diterapkan pada keutuhan FSMS serta juga prosesnya.

  • Rencana-menetapkan tujuan FSMS dan juga tahapannya, menyediakan sumber energi yang dibutuhkan serta mengenali dan menanggulangi kesempatan serta resiko
  • Memperagakan proses yang sudah kamu rencanakan
  • pemeriksaan- memantau proses serta hasilnya,  menganalisis informasi yang dikumpulkan dari pemantauan ini serta memberi tahu hasilnya
  • Act- Mempraktekan langkah-langkah supaya meningkat kualitas kinerja proses

Hubungan dengan Standar Lain

ISO 22000 memiliki hubungan dengan beberapa standar dan ISO 22000 arah agar supaya  dikenal oleh yang lainnya dan dapat berbagi beberapa bagian-bagian dengannya. Ada juga berbagai keluaran ISO lainnya yang terkait dengan ISO 22000.

Codex Alimentarius

Varian peninjauan ISO 22000 didasarkan pada dasar-dasar kebersihan makanan yang diuraikan dalam Codex Alimentarius, seperangkat tujuan dan standar yang diakui secara global lalu dikembangkan oleh Codex Alimentarius Commission.

ISO 22000 menerangkan ketentuan dalam mengelola sistem manajemen keamanan pangan supaya ketika dalam mengambil keputusan. Persyaratan yang wajib di ikut sertakan dalam rantai cadangan makanan bisa mengambil beberapa langkah untuk menyetujui proses serta yang membuat produk mereka nyaman.

Pada saat ini, banyak sekali produk makanan sudah melewati batas-batas negara, menerangi akan dibutuhkannya standarisasi global yang diperuntukan manajemen keaman pangan. ISO 22000 tela mencukupi kebutuhan ini dengan memberikan pengarahan agar supaya organisasi ini bisa untuk membantu mengenali serta mengatur bahaya yang tarpaut dengan keaman pangan.

(MM)

 

Prinsip – Prinsip Yang Ada Pada ISO 22000

https://dinamikaconsulting.com/

Prinsip – Prinsip Yang Ada Pada ISO 22000

ISO 22000(Sistem manajemen Keamanan Pangan)

Prinsip – Prinsip Yang Ada Pada ISO 22000-ISO 22000 ini adalah suatu standar internasional yang menggabungkan dan melengkapi beberapa elemen utama dari ISO 9001 dan HACCP dalam hal penyediaan suatu kerangka kerja yang efektif untuk sebuah pengembangan, penerapan, dan peningkatan yang berkesinambungan dari Sistem Manajemen Keamanan Pangan (SMKP). Standar ISO 22000 ini menjaga keselarasan dengan sistem manajemen yang lainnya, misalnya ISO 9001 dan ISO 14001, untuk memastikan keefektifan dan keintegrasian sistem-sistem tersebut. 

 

Dengan Penerapan ISO 22000 didalam organisasi ataupun perusahaan kalian di harapkan proses kalian akan jadi lebih terjamin dan perusahaan mendapatkan beberapa manfaatnya, seperti :

  1. Menunjukkan suatu komitmen yang real ke keselamatan makanan yang bersifat global dan dapat mengubah bentuk citra dari perusahaan kalian sehingga menjadi lebih baik dan juga sebagai suatu alat, sebagai jaminan terhadap keselamatan dan mutu organisasi kalian
  2. Untuk memastikan pemenuhan dari semua perundang-undangan keselamatan makanan dan mengurangi beberapa resiko dari hukum.
  3. Karyawan akan lebih mengetahui lagi tentang HACCP dan manfaatnya.
  4. Mengetahui faktor-faktor yang sangat berpengaruh terhadap kebersihan makanan selama proses produksi.
  5. Dapat lebih mengetahui prinsip higienis dan beberapa pedoman untuk pengendaliannya.
  6. Mengetahui tentang cara pengendalian ataupun tindakan terhadap penyimpangan yang terjadi.
  7. Terjaminnya makanan dan minuman yang layak untuk dikonsumsi oleh konsumen.
  8. Terpeliharanya kepercayaan pelanggan yang bersifat international.
  9. Meningkatnya pengetahuan akan higienisnya makanan kepada semua karyawan.
  10. Secara tidak langsung dapat membantu seluruh masyarakat dalam pengadaan makanan yang higienis.

 

Prinsip 1 – Komunikasi Yang Bersifat Interaktif

 Bahaya keamanan dalam bidang pangan dapat terjadi di setiap proses pembuatan produknya, sejak bahan baku diterima dari para produsen pertanian. Lalu diolah dan diproses oleh para produsen pangan, hingga disimpan dan kemudian didistribrusikan oleh distributor. Dengan melalui komunikasi yang efektif dan interaktif di dalam mata rantai pangan itu, bahaya keamanan pangan akan dengan mudah diidentifikasi dan dikendalikan.

 

Prinsip 2 – Sistem Manajemen

Sistem manajemen keamanan pangan yang efektif adalah sistem manajemen yang dijalankan atau dioperasikan. Dengan mengikuti pola lingkup dasar manajemen yang terstruktur dan sistematis.

 

Prinsip 3 – Program Persyaratan Dasar

Sistem manajemen keamanan pangan ISO 22000 memuat ketentuan-ketentuan prerequisite Program Persyaratan Dasar dan operational (PRP).

 

Prinsip 4 – Prinsip HACCP

Sistem manajemen keamanan pangan ini yaitu ISO 22000 mengintegrasikan prinsip-prinsip HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Point). Dan tahap-tahap aplikasi yang telah dikembangkan oleh Codex Almentarius Commision.

Sekian yang sedikit informasi tentang Prinsip – Prinsip Yang Ada Pada ISO 22000, semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca sekalian

Jika kalianmasih bingung soal iso 22000 ini dan kalian sedang butuh jasa Konsultan Iso, Kami dari DINAMIKA CONSULTING dengan senang hati akan membantu kalian soal masalah ISO 22000 ini.

 

WhatsApp chat