Support Sistem Manajemen Lingkungan perlu diperhatikan dalam proses sistem.Dalam menerapkan sistem manajemen lingkungan organisasi butuh dukungan, baik internal atau eksternal. Dukungan ini sangat berperan besar dalam pelaksanaan proses sistem manajemen lingkungan. Sumber daya merupakan salah satu pendukung kelancaran sistem ini.
Sebelum kita membahas tentang apa saja support sistem manajemen lingkungan yang dibutuhkan dalam sistem ini sebaiknya kita simak pengertian dari sistem manajemen lingkungan.
Sistem Manajemen Lingkungan
Sistem Manajemen Lingkungan adalah standar internasional yang dituangkan pada ISO 14001. Dalam ISO 14001 menjelaskan bagaimana mengelola lingkungan organisasi. Maksudnya adalah sistem ISO ini membantu organisasi dalam mengelola, mengawasi dan mengendalikan manajemen lingkungan.
Maksud dari mengendalikan ialah membantu perusahaan agar tidak memakai secara berlebihan. Sistem ini juga mencegah adanya isu-isu kerusakan lingkungan. Membantu perusahaan mencegah pencemaran, mengelola limbah, adaptasi lingkungan, dan lainnya.
Sistem manajemen lingkungan dikeluarkan oleh iso pada tahun 1996. Kemudian direvisi yang pertama pada tahun 2004. Kemudian direvisi kembali pada tahun 2015 yang masih digunakan saat ini.
Sistem terbaru fokus pada sistem Plan Do Check Action (PDCA) dengan peningkatan berkelanjutan. Di ISO yang belum direvisi tidak terlalu fokus pada pencemaran lingkungan yang lebih besar seperti perubahan iklim. Serta pengelolaan sumber daya seperti tanah, sumber air, udara, dan lainnya. Di ISO 14001 : 2015 lebih berfokus pada pencegahan pencemaran dan pengelolaan sumber daya, lebih ditekankan kepada hal-hal tersebut.
Support yang perlu dilakukan dalam SML
Sumber Daya
Pertama tentukan terlebih dahulu apa saja yang diperlukan oleh sistem ini. Kemudian sediakan sumber daya yang ada untuk sistem manajemen lingkungan.
Individu Yang Kompeten
Sistem ini perlu didukung oleh orang-orang yang berkompeten. Pertama jelaskan terlebih dahulu persyaratan lingkungan yang dibutuhkan organisasi. Lalu identifikasi personil yang mampu berdampak baik pada kinerja lingkungan.
Capailah kompetensi setiap kali ada kekurangan pada proses. Kompetensi yang diraih harus memenuhi persyaratan kompetensi lingkungan di organisasi.
Dokumentasikan kompetensi personil yang mempengaruhi kinerja. Kemudian pertahankan sebagai bukti bahwa personil memiliki kompetensi yang dibutuhkan untuk menangani aspek lingkungan.
Pembahasan lebih lanjut dapat anda baca di Konsultan ISO. Jika anda berminat mengikuti pelatihan dengan kami tentang ISO 14001 silahkan daftarkan diri anda di Daftar Sekarang.
-GH
About the author