Category Archive Artikel

Persyaratan Untuk Mendapatkan Sertifikasi ISO 22000

Persyaratan Untuk Mendapatkan Sertifikasi ISO 22000

Apa saja yang perlu dilakukan dalam memenuhi persyaratan untuk mendapatkan sertifikasi ISO 22000? Sebelum ke penjelasanya mari simak penjelasan tentang ISO 22000

 

Pengertian ISO 22000 

Persyaratan untuk mendapatkan sertifikasi ISO 22000. ISO 22000 adalah standar sistem manajemen keamanan pangan. Sistem ini telah diakui dan diberikan standarisasi sertifikasi pihak yang berwenang ISO. 

 

Sistem manajemen keamanan pangan menjelaskan persyaratan apa saja yang dibutuhkan dalam memenuhi sistem manajemen pangan di suatu organisasi. ISO 22000 membantu organisasi dalam mengelola proses serta membantu mencegah dan mengendalikan bahaya keamanan pangan.

 

Standar ISO 22000 ini yang mengidentifikasi dan mengontrol makanan mengurangi dan menghilangkan resiko pencemaran terhadap produksi pangan. Sistem ini menerapkan prinsip sistem HACCP dan melakukan langkah-langkah yang dikembangkan oleh Komisi Buku Pangan.

 

Sistem manajemen keamanan pengelola kemungkinan resiko baja ringan pangan. Serta mengidentifikasi bahaya yang disebabkan dari proses produksi, fasilitas yang digunakan, dan hasil akhir produksi

 

Persyaratan Agar Mendapatkan Sertifikasi ISO 22000

Berikut adalah beberapa persyaratan yang perlu dilakukan untuk mendapatkan sertifikat ISO 22000.

 

Persyaratan umum

  • Setiap organisasi harus menciptakan sistem yang efisien serta efektif. Sistem tersebut harus memenuhi persyaratan standar, implementasi, dokumentasi, dan pemeliharaan
  • Sistem ini harus diperbarui secara terus menerus. Tujuannya agar relevan dengan keadaan yang ada

 

Persyaratan Manajemen

  • Organisasi harus melibatkan manajemen dan memiliki komitmen pada Food Safety Management System (FSMS)
  • Pihak manajemen membuat kebijakan keamanan atas pangan yang harus diimplementasikan
  • Manajemen juga harus terlibat dalam desain 
  • Setelah itu manajemen melakukan peninjauan untuk memastikan keefektifan sistem yang berlaku

 

 

Persyaratan Sumber Daya

  • Food Safety Management System harus merencanakan proses-proses yang berkaitan dengan proses produksi demi menjamin keamanan produk.
  • Selama proses pengembangan sistem yang telah direncanakan selanjutnya adalah uji kompetensi personil. Yaitu dengan mengadakan pelatihan dan memberikan fasilitas infrastruktur lingkungan kerja.

 

Persyaratan Pembuatan Produk

  • Organisasi harus melakukan perencanaan proses yang berkaitan dengan pembuatan produk yang bertujuan menjamin keamanan produk.
  • Lakukanlah program pendahuluan, lalu adakan evaluasi terus menerus.
  • Tentukan dan mendokumentasikan sistem pengumpulan informasi awal atas analisis bahaya.
  • Setelah itu lakukan analisa terhadap bahaya yang mungkin akan terjadi
  • Tetapkan rencana HACCP
  • Kemudian lakukan aktivitas verifikasi dengan menelusuri produk, material proses pembuatan dan pendistribusian produk,

 

Persyaratan Produk yang Tidak Sesuai

Buatlah dokumentasi sistem untuk pengendalian semua produk yang tidak sesuai 

  • Mengidentifikasi tindakan perbaikan dan mencegah ketidak sesuaian dan penyebabnya
  • Memisahkan produk yang bagus dengan produk yang cacat dan memastikan tindakan cepat dilakukan

 

 

Persyaratan Validasi

  • Menetapkan proses untuk mengukur kontrol sebelum melaksanakannya
  • Pastikan terlebih dahulu semua alat ukur serta metodenya mampu menghasilkan hasil yang diinginkan

 

Persyaratan Verifikasi

  • Carilah internal audit untuk melakukan pengecekan dengan cara diadakannya pelatihan. Serta rencanakan personil internal audit tersebut memastikan FSMS
  • Evaluasi dan juga analisa hasil verifikasi dan lakukan tindakan apa saya yang diperlukan

 

 

Kami Konsultan ISO berkenan membantu anda dalam memenuhi persyaratan yang harus dilakukan dalam ISO 22000. Kami juga membuka pelatihan bagi anda yang tertarik mempelajari ISO 22000. Daftarkan diri anda di Daftar Sekarang.

Standard ISO suatu instrumen penting untuk produk

 

Standard ISO suatu instrumen penting untuk produk

Standard ISO suatu instrumen penting untuk produk:-Sebuah jasa dan suatu sistem yang sekarang ingin berlomba secara global Standard ISO ialah salah satu standar internasional dalam suatu.

Sistem Manajemen Mutu (SMM) yang dipakai untuk mengukur bobot organisasi. Standard ISO memegang peranan urgen dalam mengukur bagaimana kredibilitas perusahaan yang ingin berlomba secara global dan juga ialah salah satu teknik untuk menambah sistem manajemen mutunya.

Sistem Manajemen Mutu ISO 22000

Salah satu sistem manajemen bobot ISO yang dikenal ialah Sistem Manajemen Mutu ISO 22000. ISO 22000 adalahsebuah standar yang dikembangkan oleh International Organization for Standardization (ISO) yang bersangkutan dengan ketenteraman pangan.

Standard ISO 22000 ialah suatu standar guna mengidentifikasi dan mengontrol buatan makanan, dan dengan begitu dapat meminimalisir ataupun menghilangkan resiko ketenteraman pangan yang bisa terjadi di industri pangan. ISO 22000 memasukan prinsip-prinsip sistem.

Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP) dan langkah-langkah penerapan ketenteraman pangan yang dikembangkan. Oleh Codex Alimentarius Commission (Komisi Buku Pangan) dalam persyaratannya.

ISO 22000 mewajibkan semua resiko yang dimungkinkan terjadi pada jaringan pangan, tergolong bahaya yang diakibatkan oleh proses dan kemudahan yang digunakan, mesti teridentifikasi dan terukur.

 Di samping itu, ISO pun sedang mengembangkan standar-standar ekstra yang bersangkutan dengan ISO 22000, yang dikenal sebagai unsur dari rumpun ISO 22000. Untuk ini, 

Persyaratan : Umum
  • Organisasi mesti membina sistem yang efektif dan dapat mengisi persyaratan standar, dokumentasi, implementasi dan pemeliharaan sistem Sistem mesti di penilaian dan diperbaharui,
Persyaratan : Manajemen
  • Management mesti tercebur dan berkomitmen pada Food Safety Management System (FSMS), Manajemen menciptakan kebijakan ketenteraman pangan yang mesti dikomunikasikan dan diimplementasikan, Top Management mesti tercebur dalam desain dan implementasi FSMS, Setelah implementasi, manajemen akan mengemban tinjauan manajemen guna meyakinkan keefektifan sistem.

 

Persyaratan : Sumber Daya
  • FSMS mesti menyatakan sumber daya insan dan jasmani yang diperlukan untuk menciptakan produk yang aman,Selama pengembangan sistem, organisasi bakal ISO 22000 mengidentifikasikan kompetensi personil, training yang diperlukan serta dunia kerja dan infrastruktur yang dibutuhkan,
Persyaratan : Pembuatan produk
  • Organisasi mesti merencanakan seluruh proses yang sehubungan dengan penciptaan produk guna menjamin ketenteraman produk, Program pengantar harus ditetapkan, diimplementasikan dan dievaluasi terus menerus,

Tetapkan dan dokumentasikan sistem untuk:

1.Pengumpulan informasi mula analisis bahaya,

2.Lakukan analisa bahaya,

3.Tetapkan Rencana HACCP

4.Laksanakan kegiatan verifikasi,

5.Telusuri produk, material dan penyaluran produk, Persyaratan : 

 

Jika Produk Tidak Sesuai

Tetapkan arsip sistem guna pengendalian seluruh produk tidak sesuai:

Saat titik kendali kritis terlampaui, produk berpotensi tidak aman mesti diidentifikasi, di periksa. Dikendalikan dan dipisahkan.

Dibuat formalitas pemisahan produk cacat guna meyakinkan perbuatan dapat cepat dilakukan. Identifikasi perbuatan perbaikan dan pencegahan yang dibutuhkan untuk menghilangkan ketidaksesuaian dan penyebabnya.

 

Persyaratan : Validasi

  • Tetapkan dan dokumentasikan proses guna validasi control measure sebelum di implementasikan, Pastikan seluruh pengukuran dan perangkat ukur serta metodenya dapat menghasilkan akurasi yang diinginkan,

Persyaratan : Verifikasi

  • Tetapkan dan dokumentasikan proses internal audit. Lakukan pelatihan auditor, dan rencanakan internal audit guna meyakinkan FSMS berlangsung efektif dan tidak jarang kali diperbaharui. Implementasikan proses penilaian serta analisa hasil verifikasi dan perbuatan yang diperlukan.

Sertifikasi ISO 45001 Yang Menguntungkan Perusahaan

Sertifikasi ISO 45001 Yang Menguntungkan Perusahaan

.

Sertifikasi ISO 45001 Yang Menguntungkan Perusahaan:-Setiap sertifikasi yang kita lakukan untuk perusahjaan kita sudah pastilah memiliki dampak yang baik
untuk perusahaan kita bukan?
Nah sertifikasi ISO 45001 ini adalah untuk mengatur segala yang ada untuk keselamatan dan kesehatan
para pekerja yang ada di perusahaan kita.

Kemunculan ISO 45001

Munculnya ISO 45001 ini menggantikan OHSAS 18001 yang hadir lebih dulu.ISO 45001 ini merupakan
munculan barru yang lebih memiliki keunggulan dibandingkan dengan OHSAS 18001.
Secara umum memang hampir sama,akan tetapi pengaturan ISO 45001 ini memiliki aturan yang lebih
simple sehingga lebih mudah untuk dipahami.
ISO 45001 berkonsentrasi pada interaksi antara organisasi dan lingkungan bisnisnya sementara OHSAS
18001 difokuskan pada pengelolaan bahaya K3 dan masalah internal lainnya.

Apa itu ISO 45001 ini ?

ISO 45001 ini merupakan Standar Internasional dalam sistem kesehatan dan keselamatan kerja.Ini telah
menjadi salah satu standar yang paling ditunggu-tunggu didunia.Karena secara drastis meningkatkan
tingkat keselamatan ditempat kerja.

Latar Belakang Sertifikasi ISO 45001

ISO 45001 bertujuan untuk membantu organisasi melakukan hal itu dan bagaimana standar baru akan
membawa keamanan ke garis terdepan?
Baik anda seorang karyawan,manajer,atau pemilik bisnis.Anda memiliki tujuan yang sama yaitu tidak
ingin ada orang yang terluka ditempat kerja .
Produktivitas yang meningkat berasal dari ISO 45001 memastikan orang-orang beroperasi ditempat kerja yang
memberikan transparansi dan membangun kepercayaan di sepanjang operasi dan rantai pasokan
mereka
Selain itu ,praktik yang bertanggung jawab menjadi semakin penting bagi merek dan reputasi.

OHSAS 18001

ISO telah menerbitkan standar internasional yang mirip dengan OHSAS 18001, nama standar: ISO 45001. Nama lengkap standar ini “ISO 45001: Occupational health and safety management systems – Requirements”.

Standar ISO 45001 memuat persyaratan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3). Isi standar internasional mirip dengan OHSAS 18001. Standar ISO 45001 disusun dengan mengacu ada menggunakan referensi OHSAS 18001:2007.

Saat ini standar ISO 45001 masih draft awal. Rencan penerbitan standar ISO 45001 masih lama, diperkirakan akan dirilis pada Oktober 2016.

Baik Anda seorang karyawan, manajer, atau pemilik bisnis tentu saja semua punya sasaran yang sama, yakni tidak ada yang terluka dalam melakukan pekerjaan. Peningkatan produktivitas juga dimulai dari tempat kerja yang memberikan transparansi dan kepercayaan selama kerja. Selain itu, praktik kerja bisnis yang “bertanggung jawab” menjadi semakin penting untuk branding dan reputasi perusahaan.

Mengingat bahwa ISO 45001 akan menjadi bagian dari norma bisnis, terlepas dari apakah organisasi memilih untuk mengadopsi atau tidak, maka penting bagi perusahaan untuk tetap mengikuti perkembangan terbaru.

(MM)

Peralihan OHSAS 18001 Menuju ISO 45001

Peralihan dari OHSAS 18001 menuju ISO 45001

 

https://dinamikaconsulting.com/

 

 

Pengertian OHSAS 18001 Dan ISO 45001

 

Peralihan OHSAS 18001 Menuju ISO 45001. ISO 45001 ini diterbitkan pada Maret tahun 2018. Sistem ini merupakan standar internasional yang mengatur sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja yang mana itu adalah perbaikan dari OHSAS 18001.

 

ISO 45001 ini mempunyai perubahan yang signifikan dalam konsep dan pendekatan dari OHSAS 18001. Tetapi perubahan ini bisa diterapkan oleh berbagai perusahaan.

 

Dalam menerapkan ISO 45001 bagi perusahaan yang sudah menerapkan OHSAS 18001 ini mempunyai beberapa langkah yang harus ditempuh. Langkah-langkah ini harus diperhatikan secara detail oleh perusahaan agar semuanya bisa berjalan baik dan sesuai prosedur.

 

Langkah yang harus ditempuh menuju ISO 45001

 

  • Membuat perencanaan proses transisi dan implementasi ISO 45001.

Perusahaan harus memilih pihak yang bertanggung jawab secara penuh dan sudah memahami persyaratan yang ada di OHSAS 18001.

 

  • Mempelajari persyaratan ISO 45001

Langkah awal organisasi untuk menerapkan ISO 45001 ini harus sudah paham Apa saja syarat yang harus ditempuh nya untuk menetapkan ISO 45001.

 

  • Training ISO 45001

Memastikan bahwa kebutuhan kompetensi baru terpenuhi dan harus meningkatkan kesadaran dari semua pihak yang bersangkutan dalam penerapan SMK 3

 

  • Konteks organisasi

Semua standar yang menggunakan High Level structure mempunyai persyaratan konteks. namun setiap standar mempunyai konteksnya masing-masing. contohnya adalah ISO 9001 yang mengatur kualitas produk dan kepuasan pelanggan.

 

  • Menentukan kebutuhan para pekerja dan pihak yang bersangkutan

Hal ini akan membuat organisasi bisa menyesuaikan arah strategisnya pekerjaan merupakan perhatian utama karena merupakan pihak yang paling berpengaruh dalam kegiatan dan keputusan organisasi

 

  • Peninjauan kembali ruang lingkup

Hal ini dilakukan agar tidak terjadinya kesalahan sehingga tidak salah langkah.

 

  • Peralihan dari OHSAS 18001 menuju ISO 45001

harus mempertimbangkan ruang lingkup SMK 3 di mana aktivitas organisasi itu harus sudah mencakup semuanya

 

Baca Juga : Tanggap Darurat Dalam ISO 45001

 

  • Kepemimpinan atau leadership

Kepemimpinan dalam ISO 45001 ini mempunyai fungsi seperti keterlibatan aktif dalam peninjauan smk3. organisasi mulai dari perencanaan sampai kesepakatan kepemimpinan dan ini merupakan tanggung jawab terbesar dari ISO 45001.

 

Oleh karena itu perusahaan harus bisa menerapkan sistem ISO 45001 dengan baik dan benar. Demi tercapainya tujuan bersama, dan juga kenyamanan dari semua pihak yang bersangkutan.

 

Jasa Konsultan ISO

Apabila anda masih bingung dalam memilih Jasa Konsultan ISO yang sudah terpercaya dan terjamin kualitasnya. Dinamika Consulting bisa anda jadikan sebagai pilihan.

Dinamika Consulting ini sudah mempunyai banyak kerja sama dengan perusahaan-perusahaan besar, hal ini membuktikan bahwa  Konsultan ini sudah terpercaya.

Kami menyediakan sistem pelatihan dan Konsultan ISO, apabila anda ingin mengetahui lebih lanjut anda bisa mengunjungi website kami di Jasa Konsultan ISO.

 

– NA

Penanganan Resiko K3 Dalam Perusahaan

Penanganan Resiko K3 Dalam Perusahaan

https://dinamikaconsulting.com/

Penanganan Resiko K3 Dalam Perusahaan – Risiko akan selalu ada pada setiap tingkatan jabatan maupun proses operasi perusahaan.

Dalam kegiatan operasi perusahaan , risiko akan selalu mengancam sehingga bisa mempengaruhi tujuan atau sasaran perusahaan yang berakibat kerugian finansial kerugian waktu sampai kecelakaan kerja.

Bila kita membiarkan ini semua maka akan mengakibatkan suatu perusahaan itu akan berjalan statis dan
berakhir pada kehancuran bisnis itu sendiri.

Sebenarnya resiko itu apa sih?

Resiko yaitu peluang terjadinya sesuatu yang akan mempunyai dampak terhadap sasaran, diukur dengan
hukum sebab akibat. – Standar AS/NZS 4360.

Oleh karena itu , munculah beberapa peraturan tentang keselamatan kesehatan kerja atau disebut K3
sistem K3 ini sudah dirancang dengan baik dalam iso 45001

Apa itu ISO 45001 ?

Penanganan Resiko K3 Dalam Perusahaan – Iso 45001 yaitu standar internasional pertama di dunia yang menangani tentang kesehatan dan keselamatan pada tempat kerja .

ISO 45001 ini menawarkan 1 Kerangka kerja yang jelas untuk semua organisasi yang ingin meningkatkan kinerja manajemen kesehatan dan keselamatan kerja mereka.

Standar ini bertujuan untuk menyediakan tempat kerja yang aman dan sehat bagi karyawan maupun
pengunjung .

Nah untuk mencapai hal ini, sangat penting sekali untuk mengendalikan semua faktor yang
mungkin mengakibatkan penyakit, cedera dan dalam kasus kematian ekstrem.

Yaitu dengan mengurangi dampak buruk pada kondisi fisik mental dan kognitif seseorang dan iso 45001 mencakup semua aspek itu.

Menurut perkiraan organisasi Buruh Internasional 2,34 juta kematian pada tahun 2013 akibat kegiatan kerja mayoritas terbesar sebesar 2 juta jiwa.

Dengan menelaah upaya-upaya pengendalian risiko selain penurunan risiko yang menjadi tujuan utama
pengendalian risiko oleh perusahaan terkadang ditemukan masalah dari setiap upaya pengendalian
resiko tersebut.

Dengan kata lain setiap aktivitas kegiatan terkadang menimbulkan masalah baru. Oleh karena itu diperlukan upaya manajemen resiko yang didasari oleh ciri khas dari definisi manajemen resiko .

Yaitu merupakan proses yang sangat dinamis dan dapat memberikan Umpan balik atau feedback
dalam pengendalian risiko serta masalah-masalah yang menyertainya.


Baca Juga : Apa saja dokumen wajib dalam iso 45001

Penerapan manajemen risiko Dalam strategi preventif dan mitigasi (sesuai ciri khas manajemen risiko)
lewat proses SBB :

1. Komitmen dan kebijakan

2. perencanaan

3. penerapan

4. pengukuran dan evaluasi

5. peninjauan ulang

6. peningkatan berkelanjutan

 

Mengapa kita perlu manajemen risiko atau dalam menerapkan iso 45001?

1.  Tiap tempat kerja memiliki sumber bahaya yang sulit dihilangkan

2.  Sebagai alat bantu dalam menentukan tindakan pengendalian resiko sesuai dengan sumber bahaya yang ada

3.  Menilai Apakah tindakan pengendalian resiko itu sudah sesuai

4.  Melindungi pekerja dan bisnis dari kerugian atau kecelakaan kerja

5.  Menjamin kelangsungan usaha dengan mengurangi resiko dari setiap kegiatan yang mengandung bahaya

6.  Meminimalkan biaya kerugian untuk penanggulangan kejadian yang tidak diinginkan

7.  Memberikan rasa aman untuk para pemegang saham mengenai kelangsungan dan keamanan investasinya

8.  Meningkatkan pemahaman dan kesadaran mengenai resiko operasi bagi Setiap unsur dalam organisasi

9.  Memenuhi persyaratan perundangan berlaku.

Anda ingin tau lebih mendalam tentang ISO ?

Jika anda ingin tau lebih mendalam tentang ISO,anda bisa cek di website kami di Konsultan Iso . Selain itu,Kami juga menyediakan pelatihan secara langsung dan kompeten.

Kami juga sudah bekerja sama dengan berbagai perusahaan yang besar.Kami sangat antusias dengan pengembangan profesional Anda yang berkelanjutan dan berkomitmen untuk membantu Anda meningkatkan sistem dan mencapai tujuan Anda.

Kami di sini untuk mendukung para profesional dalam manajemen di semua level dan organisasi dari semua jenis dan ukuran.

Jika Anda membutuhkan saran tentang program pembelajaran dan pengembangan terbaik, kami akan dengan senang hati membantu Anda.

Anda coba cek saja terlebih dahulu website kami di Konsultan Iso dan ayo segera daftar. Sekian dari kami dan terimakasih.

 

-EL

Sejarah Singkat ISO 14001

Sejarah Singkat ISO 14001

Sejarah Singkat ISO 14001:-Sejarah Singkat sistem lingkungan pengelolaan pada tahun 1992, BS 7750 BSI Group telah menerbitkan standar sistem pengelolaan manajemen lingkungan lingkungan global pertama telah menjadi bagian dari sistem yang lebih besar, yang bertanggung jawab. BS 7750 memberikan contoh untuk pengembangan ISO 14001 pada tahun 1996, dengan standar organisasi internasional (International Organization for standarization) yang terdiri dari wakil-wakil dari komite di seluruh dunia sejak 2010, ISO 14001 digunakan oleh setidaknya 223.149 organisasi di 159 negara.

ISO 14001 adalah seperangkat standar terkait pengelolaan lingkungan untuk membantu perusahaan untuk:

  1. Meminimalkan dampak negatif dari kegiatan (proses) bagi lingkungan karena menyebabkan perubahan yang merugikan udara, air atau tanah.

 

  1. Mematuhi hukum yang berlaku dan persyaratan lingkungan didorong.

 

  1. Meningkatkan masalah di atas secara terus-menerus

 

ISO 14001 dikembangkan dari konsep Total Quality Management (TQM) bahwa aktivitas prinsip PDCA (Plan-Do-Check-Action) Dengan demikian, unsur-unsur utama dari EMS mengikuti prinsip PDCA, yang dikembangkan enam prinsip Berbasis EMS, yaitu:

– Kebijakan (dan komitmen) lingkungan

– perencanaan

– Penerapan dan operasi

– Memeriksa dan Corrective Action

– Perbaikan yang berkelanjutan

Voluntary Pada ISO 14001

ISO 14001 adalah standar lingkungan sukarela (voluntary). Standar ini dapat digunakan oleh organisasi / perusahaan yang ingin menerapkan, memelihara dan memperkuat sistem manajemen lingkungan membuktikan kepada orang lain untuk memenuhi standar sistem manajemen lingkungan memperoleh sertifikat.

Beberapa manfaat dari ISO adalah:

(+)Mengurangi dampak potensial terhadap lingkungan

(+)Meningkatkan kinerja lingkungan

(+)Meningkatkan tingkat aturan kepatuhan (compliance)

(+)Mengurangi risiko tanggung jawab lingkungan

(+)Sebagai alat promosi untuk meningkatkan citra perusahaan

 

Selain manfaat di atas, perusahaan berusaha untuk menerapkan ISO 14001 juga harus mempersiapkan biaya yang akan timbul, seperti:

A.Staf waktu atau karyawan

B.Penggunaan konsultan

C.latihan

Standar internasional untuk sistem manajemen lingkungan diterbitkan pada bulan September 1996, ISO 14001 dan ISO 14004. Standar ini diadopsi oleh Pemerintah Indonesia pada SNI Standar Nasional Indonesia (SNI) dan SNI untuk 19- 14001-1997-19-14001- 1997.

ISO 14001 adalah sistem manajemen lingkungan yang berisi spesifikasi persyaratan dan panduan untuk penggunaannya. Sementara ISO 14004 adalah sistem manajemen lingklungan mengandung pedoman umum tentang prinsip, sistem dan teknik pendukung.

Unsur-unsur dari ISO 14001

ISO 14001 dikembangkan dari konsep Total Quality Management (TQM) pada prinsipnya pada aktivitas PDCA (Plan – Do – Check – Action), sehingga unsur-unsur utama dari EMS mengikuti prinsip PDCA, yang dikembangkan enam prinsip dasar dari EMS, yaitu:

Kebijakan (dan komitmen) lingkungan rencana

Pelaksanaan dan pengoperasian

Pemeriksaan dan tindakan korektif

Ulasan manajemen

selesai terus-menerus

 

  1. Kebijakan Lingkungan

Kebijakan lingkungan harus didokumentasikan dan dikomunikasikan kepada seluruh karyawan dan untuk umum dan mencakup komitmen untuk perbaikan terus-menerus, pencegahan polusi, dan menghormati aturan dan kerangka kerja untuk menetapkan tujuan dan sasaran.

 

  1. perencanaan

Indentifkasi mencakup aspek lingkungan dari kegiatan, identifikasi organisasi dan akses ke persyaratan peraturan, tujuan dan sasaran didokumentasikan dan konsisten dengan kebijakan dan program untuk mencapai tujuan dan sasaran yang ditetapkan (termasuk siapa 

yang bertanggung jawab dan waktu)

 

  1. Penerapan dan operasi

Termasuk definisi, dokumentasi dan komunikasi dari peran dan tanggung jawab, pelatihan yang tepat, memastikan komunikasi internal dan eksternal

 

Tahapan Mendapat Sertifikasi ISO 14001

Sertifikasi ISO 14001

 

 

ISO 14001

Tahapan Mendapat Sertifikasi ISO 14001. Sistem manajemen lingkungan  adalah sistem standar yang di bahas pada ISO 14001. Sistem manajemen lingkunan yang baru diterbitkan dengan merealisasikan siklus plan do check action (PDCA). Sebelum nya pada tahun 2015 sistem ini berfokus pada pencegahan kerusakan lingkungan. 

Sistem ISO 14001 2015 menjabarkan secara detail tentang pencegahan pencegahan kerusakanlingkungan yang lebih besar. Contoh pencegahan tersebut ialah seperti adaptasi terhadap evolusi iklim dan pengelolaan sumber daya.

 

Tahapan sertifikasi ISO 14001

Dalam melakukan sertifikasi ISO tentunya harus melalui beberapa tahan untuk memenuhi persyaratan. Tahapan-tahapan yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:

 

  • Bentuklah Tim

Tahap pertama yang harus dilakukan adalah pembuatan tim. Tim ini nantinya akan bertugas mempersiapkan kerangka proses sertifikasi ISO 14001

 

  • Pelatihan

Organisasi harus mengadakan pelatihan untuk karyawan.  Pelatihan ini bertujuan untuk menimbulkan kesadaran terhadap sistem manajemen lingkugan.  Dan juga pelatihan auditor internal tentang ISO 14001.

 

  • Pemilihan Auditor

Setelah diakannya pelatihan auditor organisasi harus memilih karyawan yang tepat untuk menjadi auditor internal. 

 

  • Melaksanakan SML

Organisasi perlu melaksanakan sistem ini untuk awal. Kurang lebih 3 bulan agar mulai terbiasa untuk dijalankan. Dan serta lakukan dokumentasi pada setiap pelaksaan dan proses implementasi tersebut.

  • Melaksanakan Audit

Organisasi melakukan pengecekan dengan audit internal. Melakukan peninjauan manajemen dengan audit internal.

 

  • Perbaikan dengan Audit Eksternal

Setelah melaksanakan pengauditan dengan audit eksternal selanjutnya adalah mempersiapkan untuk audit eksternal

 

  • Pelaksanaan Audit Eksternal

Audit eksternal dilaksanakan pada lembaga yang melakukan serifikasi ISO 14001

 

Baca Juga : Pendalaman Tentang ISO 14001

 

Apabila tahap-tahap itu sudah dilaksanakan dengan baik dan sesuai ketentuan tentu perusahaan anda akan mendapatkan sertifikasi ISO 14001.

Apabila perusahaan sudah bersertifikat ISO tentu akan memudahkan anda dalam meningkatkan kinerja dan citra perusahaan. 

ISO 14001 juga sangat berpengaruh terhadap lingkungan. mulai saat ini kesadaran akan pentingnya kelestarian lingkungan. Jika lingkungan bersih dan nyaman tanpa limbah tentu akan membuat hubungan perusahaan dengan masyarakat terjalin sangat baik.

Jika anda ingin mengetahui lebih dalam tentang ISO anda bisa menghubungi Dinamika Consulting. Dinamika Consulting adalah suatu jasa konsultan bidang ISO. 

Dinamika Consulting juga menyelenggarakan pelatihan ISO dan Jasa Konsultan ISO. Untuk info lebih lanjut bisa kunjungi website kami di Konsultan ISO.

 

Perencanaan Dalam ISO 14001

Perlunya Perencanaan Dalam SML

 

ISO 14001 

Perencanaan Dalam ISO 14001. Sistem manajemen lingkungan ialah sistem manajemen yang mencakup struktur organisasi. Yaitu perencanaan, tanggung jawab, dan sumberdaya guna mengembangkan melaksanakan kepandaian lingkungan.

Ataupun sistem manajemen lingkungan merupakan yang merencanakan, menerapkan, dan memantau pekerjaan yang bertujuan menambah kinerja lingkungan.

Sistem manajemen lingkungan adalah sistem pengelolaan yang tidak jarang kali beradaptasi pada suasana organisasi. Sistem ini ialah sistem non pemerintahan atau tidak terbelenggu dengan hukum. Namun sistem tersebut butuh beradaptasi dengan evolusi undang-undang atau ketentuan yang ada.

Dalam pelaksaan ISO 14001 dibutuhkan perencanaan yang baik dan matang.

 

Perencanaan Dalam Sistem Manajemen Lingkungan

  • Menyiapkan rencana SML
  • Mengumpulkan kebutuhan yang di perlukan

Mengembangkan kebutuhan dalam proses untuk memenuhi persyaratan SML.

 

  • Proses perencaan

Menciptakan proses yang di butuhkan untuk merencanakan dan melakukan proses SML.

 

  • Melaksanakan Proses

Setelah menciptakan proses yang telah di butuhkan, langkah selanjutnya adalah melaksanakan proses – proses tersebut.

 

  • Menjaga Proses

Menjaga agar proses tetap terlaksana untuk melaksanakan SML.

 

  • Merencanakan pembuatan SML

Setelah direncanakan, dilaksanakan, dan dijaga prosesnya. Langkah selanjutnya adalah membuat rencana sistem.

 

  • Perencanaan Ruang Lingkup 

Jangan lupa rencanakan runag lingkup organisasi agar dapaoat membuat sistem sesuai dengan kondisi organisasi.

 

  • Mengatasi Konteks

Petimbangan juga konteks  masalah yang akan timbul dari dalam maupun dari luar organisasi.

 

Baca Juga : Keuntungan Menjadi Auditor ISO

 

  • Resiko dan Peluang

Pertimbangkan juga resiko dan peluang yang akan terjadi di kemuadian hari agar meminimalisir kerugian yang akan di keluarkan.

 

Perusahaan yang sudah menetapkan ISO 14001 dan bisa menjalankannya dengan baik akan mendapatkan manfaat untuk perusahaan itu sendiri. Inilah beberapa manfaat apabila perusahaan menerapkan sistem ISO 14001

Manfaat ISO 14001
  • Terciptanya hubungan baik dengan masyarakat sekitar dan pihak lain yang bersangkutan
  • Menaati Undang-Undang
  • Kepercayaan pelanggan meningkat
  • Perusahaan akan mempunyai citra yang baik
  • Perusahaan mampu bersaing secara global
  • Lingkungan menjadi nyaman

 

Itulah sedikit ulasan dari kami semoga menambah wawasan yaa.

Nah apabila anda ingin mengetahui lebih dalam tentang ISO 14001 anda bisa menghubungi Dinamika Consulting. Dinamika Consulting ini menyediakan Pelatihan dan Konsultan Jasa ISO.

Untuk informasi lebih lanjutnya anda bisa menghubungi kami di website kami Jasa Konsultan ISO. Terimakasih 

 

– NA

Konteks Khusus Internal dan Eksternal

Pengenalan Sistem Manajemen Lingkungan

Konteks Khusus Internal dan Eksternal. Sistem Manajemen Lingkungan merupakan sistem standar ISO 14001 yang diputuskan secara internasional. Sistem manajemen Lingkungan atau SML menolong organisasi dalam mengembangkan sistem kinerja lingkungan organisasi. Dengan membetulkan sumber daya agar lebih tepat guna dan demi meminimalisir limbah dari produksi. SML bertujuan guna mendapatkan kelebihan kompetitif dan keyakinan dari internal dan eksternal.

 

Perbaikan Sistem Manajemen Lingkungan

Konteks Khusus Internal dan Eksternal. SML tentunya harus diperbaiki secala berkelanjutan. Apasi alas an Sistem Manajemen Lingkungan harus di perbaiki?

Sistem iso ini ditinjau dan direvisi secara reguler memastikan selalu relevan terhadap pasar. Penyempurnaan sistem ini merupakan peningkatan kesadaran dari perusahaan akan kebutuhan sistem manajemen lingkungan. Kebutuhan itu tentunya terdiri dari elemen internal dan eksternal yang mempengaruhi dampak lingkungan sekitar. Penyempurnaan standar ini juga memastikan bahwa standar tetap kompatibel dengan standar manajemen lainnya.

 

Memahami Konteks Khusus dalam Organisasi

Konteks Eksternal Organisasi

  • Organisasi harus mengidentifikasi dan memahami masalah eksternal organisasi terhadap sistem lingkungan di organisasi.
  • Organisasi tentunya harus memiliki tujuan atas sistem lingkungan. Tujuan eksternal organisasi pun harus jelas dan terperinci. 
  • Kondisi lingkungan organisasi harus sejalan dengan tujuan organisasi

 

Konteks Internal Organisasi

  • Selain mengidentifikasi masalah eksternal tentunya perusahaan juga harus memahami masalah yang timbul dari dalam organisasi. Masalah internal juga harus di perhatikan agar mencapai tujuan organisasi.
  • Serta kondisi internal juga sangat berpengaruh terhadap berjalannya sistem ini. Kondisi yang relevan membuat perusahaan dengan mudah mencapai tujuan organisasi

 

Tujuan Sistem Manajemen Lingkungan

Meningkatkan kinerja 

Sistem ini Tentunya meningkatkan kinerja lingkungan di suatu organisasi. Dengan adanya komitmen dari kepemimpinan dan individu organisasi sistem ini dapat terlaksana dengan baik.

 

Kewajiban penataan

Dengan adanya sistem ini organisasi dapat memnuhi kewajiban penataan secara baik. Tujuan penataan harus dilakukan demi terlihat lebih terorganisir.

 

Tujuan Lingkungan

organisasi tentunya harus mencapai tujuan lingkungan. Dengan lingkungan yang dengan baik menambah citra perusahaan.

 

Untuk pembahasan lebih lanjut silahkan kunjungi website kami di Konsultan ISO. Jika anda ingin mempelajari ISO dengan serius anda dapat mengikuti pelatihan dengan kami. Caranya daftarkan diri anda di daftar sekarang.

 

MANFAAT ISO 14001 DALAM TATA KELOLA LINGKUNGAN PERUSAHAAN

https://dinamikaconsulting.com

MANFAAT ISO 14001 DALAM TATA KELOLA LINGKUNGAN PERUSAHAAN

MANFAAT ISO 14001 DALAM TATA KELOLA LINGKUNGAN PERUSAHAAN Berita soal lingkungan akhir akhir ini menjadi tema yang sangat di perhatikan dalam kalangan internasional. Di dalam dunia bisnis Berita soal ini menjadi trending agar perusahaan menciptakan kondisi lingkungan yang lebih baik dan terkondisi. Suatu perusahaan di tuntut menerapkan sistem manajemen untuk mengelola permasalahan yang terkait dengan lingkungan. Untuk membantu upaya pelestarian lingkungan jadi perusahaan bukan hanya berkonsentrasi kepada mutu produk/ jasanya namun juga berupaya untuk memberikan kontribusi terhadap pelestarian lingkungan dari segi produk/ jasa dan proses produksi yang aman bagi lingkungan. Dalam organisasi perdagangan Internasional berita soal ini diangkat untuk menetapkan suatu standar internasional mengenai lingkungan.

 

ISO 14001 merupakan standar Internasional bidang manajemen lingkungan yang dimaksudkan untuk membantu organisasi di seluruh dunia untuk meningkatkan efektivitas kegiatan pengelolaan lingkungannya. ISO 14001 sudah mencakup beberapa kelompok perangkat pengelolaan lingkungan, antara lain Sistem Manajemen Lingkungan, Audit Lingkungan, Evaluasi Kinerja Lingkungan, Ekolabel, dan Kajian Daur Hidup Produk. Penerapan standar tersebut bersifat sukarela. Standar yang paling populer adalah ISO 14001 Sistem Manajemen Lingkungan yang menjadi dasar sertifikasi ISO 14001.

MANFAAT ISO 14001 UNTUK PERUSAHAAN :

1.Meningkatkan citra organisasi

2.Meningkatkan kinerja lingkungan organisasi

3.Meningkatkan penataan terhadap ketentuan peraturan perundang undangan pengelolaan lingkungan

4.Mengurangi resiko usaha

5.Meningkatkan efisiensi kegiatan

6.Meningkatkan daya saing

7.Meningkatkan komunikasi internal dan hubungan baik dengan berbagai pihak kepentingan

Memperbaiki manajemen organisasi dengan menerpakan perencanaan, pelaksanaan, penguuran dan tindakan perbaikan (plan, do, check, art).

Penerapan standar ISO 14001 tidak akan secara langsung dan segera memberikan hasil nyata perbaikan kinerja lingkungan dan pelestarian lingkungan hidup. Potensi perbaikan bersifat bertahap, namun sistematis dan berkelanjutan, serta efisien. Proses bertahap inilah yang diharapkan dapat mewujudkan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development), terkait dengan berita soal lingkungan populer saat ini. Pihak-pihak terkait dapat menerapkan standar ISO 14000 yang relevan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungannya.

Banyak sisi positif perusahaan yang telah menerapakan standart ISO 14001 , tata kelola lingkungan yang baik juga mendukung produktivitas perusahaan serta menjaga hubungan yang baik dengan stakeholder sekitar industri akan meningkatkan kualitas serta brand image perusahaan di kondisi sosial masyarakat.

Baca Juga : Bimtek Perencanaan Sistem Manajemen Lingkungan SNI ISO 14001:2015 oleh Pusat Standarisasi Lingkungan dan Kehutanan

Kami dari Dinamika Consulting siap membantu kalian mengenai ISO 14001.

 

 

WhatsApp chat