Sertifikasi ISO 27001 : 2013

Sertifikasi ISO 27001 : 2013

Sertifikasi ISO 27001 : 2013

.

 

Sertifikasi ISO 27001 : 2013 adalah penerapan sistem manajemen keamanan dalam standar internasional.  akan membantu anda mencapai standar internasional tersebut dan membantu meningkatkan kualitas perusahaan anda.Penerapan ISO 27001 : 2013 ini bisa dikatakan wajib diterapkan oleh sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perbankan. Hal ini sangat penting karena bisa mengamankan data pribadi.

Penerapan sistem ini tentu akan membuat nasabah anda merasa aman dan tenang karena identitas konsultan ISO dan keamanan datanya sudah terjamin. Hal ini membuat peusahaan anda semakin mendapat citra yang baik di mata para nasabah.

ISO 27001 : 2013 akan mengontrol keamanan informasi anda dan juga ISOmenyediakan mekanisme untuk meninjau berhasil atau tidaknya pengontrolan pemngamanan data.

Keuntungan jika perusahan menrapkan sistem ISO 27001 : 2013, diantaranya :

  1. Kepuasan dan kepercayaan nasabah

Kepercayaan nasabah akan semakin mkeningkat jika data pribadi mereka diamankan oleh sistem, sehingga mereka pun akan merasa puas dan semakin yakin dengan perusahaan anda

  1. Keseimbangan Usaha

 

Usaha akan seimbang, karena jika terjadi suatu problem perusahaan sudah mempunyai cara untuk mengatasinya.

  1. Pengendalian Resiko

Menjamin dokumen nasabah, informasi keuangan dan kekayaan sudah dilindungi dari pencurian dan kehilangan.

  1. Nilai Perusahaan

Keuntungan jika perusahan menrapkan sistem ISO 27001 : 2013, diantaranya

Perusahaan yang sudah menerapkan sistem ini akan menambah nilai positif perusahaan di mata masyarakat luas.

(ISMS, information security management system) yang diterbitkan oleh ISO dan IEC pada Oktober 2005. Standar yang berasal dari BS 7799-2 ini ditujukan guna digunakan bareng dengan ISO/IEC 27002, yang memberikan susunan tujuan pengendalian ketenteraman dan merekomendasikan.

Organisasi yang mengimplementasikan ISMS cocok dengan pedoman praktik konsultan ISO terbaik pada ISO/IEC 27002 kemungkinan pun akan mengisi persyaratan pada ISO/IEC 27001 walaupun sertifikasinya tetap opsional dan terlepas satu sama lain, kecuali andai diminta oleh semua pemangku kepentingan organisasi.

Pendahuluan – standar memakai pendekatan proses.

Lingkup – ini memutuskan persyaratan ISMS generik yang sesuai untuk organisasi dari jenis, ukuran atau sifat apa pun

Referensi normatif – melulu ISO / IEC 27002: 2005 yang dirasakan sangat urgen untuk pemakaian 27001.

Istilah dan pengertian – glosarium singkat yang diformalkan, segera digantikan oleh

(editor:MM)

 

 

 

 

Prinsip-Prinsip ISO 27001 : 2015

Prinsip-Prinsip ISO 27001 : 2015

ISO merupakan singkatan dari Information Security management System. Standar ISO merupakan standar internasional untuk Sistem Manajemen Mutu. Standar ini sangat penting untuk sebuah perusahaan dalam persaingan pasar globalnya.

Perusahaan yang telah menggunakan standar ini sudah siap untuk meningkatkan manajemen mutu dan kualitas perusahaannya.

Dengan menerapkan sistem ISO artinya semua anggota perusahaan harus dibimbing untuk menerapkannnya di seluruh organisasi yang berkaitan.

Prinsip-Prinsip ISO 27001 : 2015

ISO 27001 adalah unsur vital untuk perlindungan keamanan aset anda dan ancaman keamanan yang bisa terjadi, misalnya :

  •         Cyber crime
  •         Pelanggaran data pribadi
  •         Penyalahgunaan aset
  •         Pencurian
  •         Pembobolan aset
  •         Virus

 

PRINSIP-PRINSIP POKOK ISO 27001

  1.     Kerahasiaan

Prinsip ini yaitu hanya mereka yang bisa mengakses informasi tertentu. Jadi tidak semua orang bisa mengakses dan melihat data. Sehingga data data anda akan terjaga kerahasiaannya.

  1.     Integritas

Integritas yang dimaksud adalah bebas dari ancaman kerusakan atau kehancuran serta gangguan lain yang bisa mengancam perusahaan anda.

  1.     Ketersediaan

Adalah ketersediaan informasi untuk pengguna apabila mengakses informasi tanpa adanya gangguan yang menghambat.

  1.     Privacy

Privacy informasi adalah untuk mengamankan informasi dari orang-orang yang tidak seharusnya tahu.

  1.     Identifikasi

Hal ini agar mampu mengidentifikasi dan bisa mengenali pengguna

  1.     Authentication

Untuk mamastikan adanya control bahwa pengguna mempunyai identitas

  1.     Authorization

Memastikan bahwa pengguna memang diizinkan untuk mengakses informasi oleh pihak yang bersangkutan.

  1.     Accountability

Prinsip yang menjamin bahwa semua kegiatan dapat dikaitkan secara otomatis.

Penerapan ISO 27001 juga sangat bermanfaat bagi kemajuan perusahaan anda.

Apa saja manfaat itu?

Yang pertama adalah keyakinan konsumen terhadap kualitas perusahaan anda karena perusahaan anda sudah mempunyai standar internasional.

Diterapkannya ISO akan membantu meningkatkan keamanan informasi perusahaan anda.

Perusahaan akan mempunyai nilai lebih di mata klien atau pesaing yang lainnya, dan sistem kinerja perusahaan pun semakin membaik.

Dinamika Consulting menyediakan pelatihan ISO dan jasa konsultan ISO. Sudah banyak perusahaan yang merasa puas dan bekerja sama dengan DInamika Consulting.

Untuk lebih lanjutnya bisa kunjungi website kami di Dinamika Consulting.

 

– NA

Sertifikasi  ISO27001

Sertifikasi  ISO27001

 

Apa yang dimaksud dengan  sistem manajemen keamanan informasi? 

 Sertifikasi  ISO27001-Manajemen keamanan informasi ialah  kumpulan proses yang diterapkan perusahaan guna  mengelola teknik memilih dan memakai langkah-langkah keamanan  informasi. Mungkin ada banyak langkah keamanan cerdas yang harus diterapkan masing-masing  orang, laksana perlindungan malware atau manajemen patch, namun tidak semua software dan sistem kita  sama.

Untuk mengetahui apa yang anda kerjakan dan apa yang benar-benar harus kita lakukan, Anda harus beranggapan  tentang mempunyai pendekatan yang terkelola dan sistematis untuk keamanan informasi seperti sistem manajemen ketenteraman  informasi (ISMS).

 

Baca Juga :  Hubungan Organisasi dan Stakeholder ISO 27001 


Apa standar ISO27001: 2013?

Standar ISO 27001: 2013  ialah  salah satu dari sejumlah standar dalam 27000 family  standar yang bertujuan untuk mencerminkan sistem manajemen ketenteraman  informasi. Standar-standar ini mencakup sekian banyak aspek sistem manajemen ketenteraman  informasi.

Persyaratan dalam ISO 27001: 2013 butuh  ditangani, jika Anda hendak mendapatkan sertifikasi. Tetapi kita  tidak perlu merealisasikan semua perbuatan praktik terbaik yang dirinci dalam standar lain. Anggap mereka sebagai pedoman kesatu  dan terutama.


Baca Juga :ISO sebagai Standar Keamanan Informasi


Apa yang harus  diketahui saat akan  sertifikasi?

Sertifikasi dikeluarkan guna  proses spesifik, laksana ‘penyebaran aplikasi’, ‘manajemen lingkungan pelanggan’ dan sebagainya. Mungkin sertifikasi bahkan bukan guna  layanan yang hendak Anda beli.

Bagaimana badan tersertifikasi menangani risiko?

 Penilaian bisa jadi tidak didasarkan pada risiko Anda, namun  lebih pada asumsi layanan apa yang barangkali akan terjadi. Mereka pun  mungkin sudah mengidentifikasi risiko tertentu dan sudah menerimanya secara tertulis, yang akan cocok  dengan standar ISO.

 

Jika anda ingin tau lebih mendalam tentang ISO,anda bisa cek di website kami di Konsultan Iso .Selain itu,Kami juga menyediakan pelatihan secara langsung dan kompeten.Kami juga sudah bekerja sama dengan berbagai perusahaan yang besar.

Kami sangat antusias dengan pengembangan profesional Anda yang berkelanjutan dan berkomitmen untuk membantu Anda meningkatkan sistem dan mencapai tujuan Anda. Kami di sini untuk mendukung para profesional dalam manajemen di semua level dan organisasi dari semua jenis dan ukuran.

Jika Anda membutuhkan saran tentang program pembelajaran dan pengembangan terbaik, kami akan dengan senang hati membantu Anda. Anda coba cek saja terlebih dahulu website kami di Konsultan Iso dan ayo segera daftar. Sekian dari kami dan terimakasih.

Stakeholder SEO dan Hubungannya

Pengertian Stakeholder SEO dan hubungannya

Pengertian stakeholder

Maksud Stakeholder adalah suatu kelompok  atau sekumpulan masyarakat yang memiliki hubungan atau kepentingan dengan suatu organisasi  atau pihak perusahaan.  Stakeholder SEO dan Hubungannya

Stakeholder

mereka akan memiliki sifat yangmempunyai kekuasaan atau suatu kepentingan yang mendadak terhadap urusan suatu keorganisasian  atau perusahaan tertentu. Stakeholder memiliki kepentingan yang dalam sebuah perusahaan  yang menyangkut hal finansial atau kepentingan untuk lain stakeholder SEO dan hubungannya.

Stakeholder SEO dan Hubungannya

Jika ketika ada orang yang memiliki  pengaruh terhadap  organisasi  atau perusahaan tertentu  disebut stakeholder. Stakeholder yang sudah ada dalam sebuah perusahaan contohnya karyawan , pegawai, staff dan juga supplier.  Ada pula pada suatu waktu stakeholder akan tidak memiliki  stakeholder  seperti universitas.

Hubungan  Stakeholder SEO dengan suatu perusahaan

Untuk hal hubungan ini  hubungan yang terjadi antara  stakeholder dengan  perusahaan  akan mengalami suatu  perubahan  seiring berjalannya waktu.

Ada pakar yang mengamati akan terjadinya suatu pergeseran bentuknya yang hanya awalnya berupa inactive lalu menjadi reactive dan untuk selanjutnya menjadi proactive dan yang terakhir menjadi interactive.

Inactive 

itu akan  dapat membuat perusahan  meyakini  bahwasannya mereka dapat  mengambil keputusan dengan sepihak tanpa ada pertimbangan.

Reactive

Hal ini membuat  suatu organisasi cenderung mempertahankan diri dan akan bergerak ketika di paksa melakukan sesuatu.

Proactive

tetapi dalam pihak  perusahaan  dapat mengantipasi terhadap berbagai macam kepentingan stakeholder seperti,  pada pihak perusahaan yang memiliki departemen  yang berfungsi untuk menyelidiki iso yang bersangkutan  dan ,menjadi perhatian khusus dengan stakeholdernya.

Namun disisi lain perhatian mereka dan para stakeholder hanya dipandang sebagai permasalahan yang harus dikelola, namun bukan berarti di pandang sebagai sumber dari keunggulan yang kompetitif.

Interactive

dan ini, semua  perusahaan menggunakan pendekatan bahwasannya pihak perusahaan perlu memiliki suatu hubungan berkelanjutan seperti saling menghormati, saling percaya, dan harus saling terbuka dengan pihak stakeholder.

Dengan demikian, pihak perusahaan akan menganggap bahwa  dalam memiliki hubungan yang baik  dengan para stakeholder akan menjadi sumber keunggulan yang kompetitif untuk perusahaan.

untuk info lebih lanjut silahkan anda bisa kunjungi website kami di Konsultan ISO

ISO sebagai Standar Keamanan Informasi

ISO sebagai Standar Keamanan Informasi

ISO sebagai Standar Keamanan Informasi. Sistem ISO 27001  diterbitkan oleh  ISO yang bekerja sama dengan IEC yang berfokus terhadap sistem keamanan informasi. Dalam standar ini munggunakan sistem pendekatan manajemen  yang berbasis control berdasarkan analisis resiko. Sejauh ini standar menggunakan pendekatan di seluruh dunia dan menjadi solusi manajemen bagi keamanan informasi.

Standar ini banyak sekali diterapkan di perusahaan atau organisasi  yang menganggap bahwa informasi merupakan asset perusahaan yang harus dilindungi. Keamanan informasi sangatlah penting dalam sebuah organisasi karena terdapat rahasia – rahasia perusahaan yang tidak boleh diketahui oleh orang luar organisasi.

Di Indonesia diperkirakan  sudah ada sekitar 40-an organisasi yang telah berhasil menerapkan  dan tersertifikasi ISO 27001. Versi terbaru dari iso 27001 adalah tahun 2013 yang diterbitkan pada tanggal  1 oktober 2013 lalu.

Versi ini adalah pembaharuan dari versi sebelumnya. Banyak penyempurnaan yang telah dilakukan pada versi terbaru ini.

Standar ISO 27001 adalah spesifikasi atau persyaratan yang harus dipenuhi dalam membangun system manajemen  keamanan informasi.

Standar ini bersifat independen terhadap produk teknologi informasi, masyarakat pengunaan pendekatan manajemen berbasis risiko, dan dirancang untuk menjamin agar setiap control-kontrol keamanan yang dipilih mampu melindungi asset information  dari berbagai risiko dan memberikan keyakinan tingkat keamanan bagi pihak yang berkepentingan. 

 

Baca Juga :  Sistem Manajemen Keamanan Informasi ISO 27001

 

ISO/IEC 27001 mencakup semua  jenis organisasi (seperti perusahaan swasta, lembaga pemerintahan, dan lembaga nirlaba)  ISO/IEC 27001 menjelaskan syarat syarat untuk membuat, menerapkan, melaksanakan, memonitor, menganalisa dan memelihara serta mendokumentasikan information security management sistem dalam  konteks resiko bisnis organisasi secara keseluruhan.

ISO sebagai Standar Keamanan Informasi. Standar ISO 27001:2013 perusahaan dapat melindungi dan memlihara kerahasiaan perusahaan, integritas perusaahaan, dan mengelola resiko keamanan informasi  pada suatu organisasi.

Manfaat menggunakan standar ISO 27001

Keyakinan Kepada Klien

Melahirkan sebuah keyakinan, kepercayaan dan jaminan kepada klien bahwa perusahaan telah memiliki standar sistem keamaan informasi

 

Mengurangi Risiko

Memastikan organisasi memiliki pengaruh terkait keamanan informasi terhadap lingkungan bisnisnya yang mungkin menimbulkan resiko.

 

Mengikat Keamanan  Informasi

Sistem ISO 27001 terus mengembangkan keamanan informasi.  Hal ini tentunya dapat meningkatkan jumlah keamanan yang tepat yang dibutuhkan untuk perusahaan.

 

-GH

 

 Sistem Manajemen Keamanan Informasi ISO 27001

 Sistem Manajemen Keamanan Informasi ISO 27001

https://dinamikaconsulting.com

Apa itu iso 27001?

 Sistem Manajemen Keamanan Informasi ISO 27001 Merupakan standar internasional yang diakui secara global untuk mengelola risiko. Sertifikasi ISO 27001 memungkinkan anda untuk membuktikan kepada klien dan pemangku lainnya bahwa anda mengelola keamanan informasi dalam possession anda.

Menerapkan standar ISO 27001 akan membantu organisasi atau perusahaan anda dalam mengelola keamanan aset seperti informasi keuangan, kekayaan intelektual, rincian karyawan atau informasi yang dipercayakan kepada anda oleh pihak ketiga.

Memanajemen Dan Keamanan informasi

Kanajemenan dan Keamanan informasi merupakan aktivitas untuk menjaga agar sumber daya informasi tetap aman. Sedangkan aktivitas untuk menjaga agar perusahaan dan sumber daya informasinya  disebut manajemen keberlangsungan bisnis.

Manajemen Dan Keamanan Informasi terdiri atas emap tahap yaitu :

  1.       Mengidentifikasi ancaman yang dapat menyerang sumber daya informasi perusahan.
  2.       Mendefinisikan risiko yang dapat disebabkan oleh ancaman-ancaman tersebut.
  3.       Menentukkan kebijakan keamanan informasi.
  4.       Mengimplementasikkan pengendalian untuk mengatasi risiko-risiko tersebut.

Istilah ini dibuat untuk menggambarkan pendekatan ini dimana tingkat keamanan sumber daya informasi perusahaan dibandingkan dengan risiko yang dihadapinya.

Ketika perusahaan mengikuti pendekatan ini, yang disebut kepatuhan terhadap tolak ukut ini dapat diasumsikan bahwa pemerintah dan otoritas industry. Telah melakukan pekerjaan yang baik dalam mempertimbangkan berbagai ancama serta risiko dan tolak ukur tersebut menawarkan perlindungan yang baik.

Detail dan langkah implementasi dari kontrol

Detail dan langkah implementasi dari kontrol dilafalkan pada dokumen ISO yang lain yakni ISO 27002:2013. Sehingga dapat disebutkan ISO 27001 sebetulnya adalah suatu standar guna menemukan sertifikasi  dari manajemen yang memakai ISO 27002 guna panduan dari segi security control.

Pemerintah Republik Indonesia melewati Tim Direktorat Keamanan Informasi- Kemenkominfo pun telah berperan aktif dalam urusan pengeolaan ketenteraman informasi. Hal ini diperlihatkan saat dikeluarkan suatu dokumen petunjuk penerapan tata kelola ketenteraman informasi untuk penyelenggara pelayanan publik. Panduan ini adalahpanduan yang merujuk pada pemakaian standar manajemen ketenteraman informasi berdasar ISO/IEC 27001:2005 (versi terdahulu).

Pemerintah RI menyadari penerapan tata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) ketika ini telah menjadi keperluan dan tuntutan di masing-masing  pelaksana pelayanan publik menilik peran TIK. Yang semakin urgen untuk upaya penambahan kualitas layanan sebagai di antara realisasi dari tata kelola pemerintahan yang baik (Good Corporate Governance). Dalam penyelenggaraan tata kelola TIK, hal keamanan informasi adalahaspek yang paling penting diacuhkan mengingat kinerja tata kelola TIK. Bakal terganggu andai informasi sebagai di antara objek utama tata kelola TIK merasakan masalah ketenteraman informasi yang mencantol kerahasiaan, keutuhan (integrity) dan ketersediaan (availability) (Panduan KIPP, 2011).

Kondisi ketenteraman yang bakal dievaluasi mencakup 5 (lima) area

Kondisi ketenteraman yang bakal dievaluasi mencakup 5 (lima) area yakni : Tata Kelola Keamanan Informasi, Manajemen Risiko Keamanan Informasi, Kerangka Kerja Pengelolaan Keamanan Informasi, Pengelolaan Aset Informasi, Teknologi Keamanan Informasi. Lima lokasi penilaian ini adalah rangkuman kontrol-kontrol ketenteraman sebagaimana diterangkan dalam ISO/ISO 27001:2005. Dengan mempertimbangkan ciri khas situasi penerapan sistem manajemen ketenteraman informasi, terutama instansi/lembaga pelaksana pelayanan publik di Indonesia. Area penilaian ini bakal terus disempurnakan sesuai penambahan kepedulian dan kematangan penerapan tata kelola  informasi di lingkungan pelaksana pelayanan publik.

Baja juga : Manfaat Penerapan SNI ISO/IEC 27001:2013

Kami dari Dinamika Consulting Siap membantu kalian soal ISO 27001

Editor : OK

Konsultan ISO 27001 Bandung

Konsultan ISO 27001 Bandung

ISO 27001 adalah Sebuah Sistem untuk penerapan sistem manajemen keamanan informasi biasa juga disebut dengan istilah Information Security Management Systems (ISMS).

Penerapan standar ISO 27001 akan membuat perusahaan anda untuk menjaga dan meningkatkan sistem manajemen keamanan informasi. ISMS adalah unsur yang bertujuan untuk menjaga kerahasiaan, integrasi, serta ketersediaan informasi.

Untuk menerapkan sistem ISO 27001 ini tentu anda harus melewati langkah-langkah yang sudah ditetapkan. Apa saja langkah-langkah itu?

Konsultan ISO 27001 Bandung

Langkah-Langkah Untuk Menerapkan ISO 27001

  1.     Gap Analysis

Hal ini mempunyai tujuan untuk melihat sudah sejauh mana perusahaan menetapkan sistem atau apa yang belum di tetapkan. Sehingga kita bisa menentukan strategi perbaikan dan peningkatan secara tepat.

 

  1.     Kajian Resiko

Kegiatan ini mempunyai tujuan agar kita tahu berbagai resiko yang bisa saja mengancam aset-aset infromasi atau keamanan dan menyiapkan bagaimana tindakan yang paling efektif untuk melindungi aset aset tersebut.

 

  1.     Penyusunan Dokumen

Tahapan menyusun dokumentasi dari tahapan sebelumnya.

 

Baca Juga : Manfaat Sistem Manajemen Keamanan informasi

 

  1.     Implementasi

Tujuannya adalah untuk mengimplementasikan dokumen yang sebelumnya sudah di rangkai sehingga bisa mengidentifikasi gap dan dapat ditangani.

 

  1.     Internal Audit

Tahapan ini bertujuan untuk internal assement sehingga bisa diketahui progress implementasi yang telah di kerjakan sehingga dapat menentukan tindakan perbaikan.

 

  1.     Persiapan Audit sertifikasi

Tujuannya adalah untuk mempersiapkan secara mental dan teknis sebelum nantinya melewati audit sertifikasi.

 

  1.     Audit Sertifikasi

Kegiatan ini memiliki tujuan untuk mengimplementasi sistem manajemen keamanan informasi, sudah sesuai atau belum dengan persyaratan dari ISO 27001.

Perusahaan yang menerapkan sistem ISO

harus bisa meningkatkan kinerja mereka, dan harus bisa menjaga serta memelihara kinerja sistem.

Perusahaan yang sudah menerapkan sistem ini akan mendapat citra yang baik dimata masyarakat, dan dianggap sudah mampu bersaing di pasar global.

Konsumen pun akan semakin yakin dan percaya kepada perusahaan anda. karena adanya sistem ini tandanya perusahaan anda baik dalam menjaga data informasi.

Dinamika Consulting menyediakan pelatihan dan bimbingan Konsultan ISO. Sudah banyak perusahaan ternama yang bekerjama dengan Dinamika Consulting. hal ini membuktikan bahwa Dinamika Consulting adalah Konsultan ISO sudah terpercaya.  Info lebih lanjut bisa kunjungi website kami.

 

– NA

Lingkup Standar

Lingkup Standar

 

 Lingkup

Arti lingkup adalah menyeluruh segala sesuatu aspek . Dalam Standar Internasional  ini berisikan sebuah persyaratan-persyaratan system manajemen

mutu untuk organisasi yang  :

a. Suatu organisasi perlu mendemonstrasikan suatu kemampuannya supaya secara konsisten memberikan produk layanan yang dapat memenuhi persyaratan  pelanggan dan persyaratan regulasi yang masih berlaku.

b. Untuk meningkatkan suatu kepuasan bagi pelanggan melalui penerapan system  efektif, mungkin juga termasuk suatu penerapan dalam proses proses

untuk meningkatkan system secara lebih lanjut lagi dan penjaminan yang sesuai dengan suatu persyaratan pelanggan, regulasi dan juga perundangan yang berlaku.

Dalam semua persyaratan   standar internasional ini bersifat  generik dan dapat diberlakukan untuk semua  organisasi dengan tanpa memandang type, ukuran dan produk yang dihasilkan.

Dalam standar internasional , istilah produk atau layanan yang hanya diberlakukan untuk semua produk dan layanan yang tujuannya dimaksudkan untuk sebuah organisasi atau disyaratkan oleh pelanggan.

Baca Juga : analisa risiko sistem manajemen keamanan informasi iso 27001

Apa itu Standar Internasional ?

Dalam standar internasional adalah standar  yang dapat dikembangkan oleh suatu badan standarisasi internasional yang dapat diterapkan diseluruh dunia. Standar ini akan dapat digunakan secara langsung  atau disesuaikan. Dalam kondisi dengan Negara setempat.

standar internasional

Dalam adopsi standar internasional oleh suatu Negara yang dapat menghasilkan standar nasional yang akan setara dan juga secara substansial hamper mirip dengan standar internasional yang akan dijadikan sumber. 

Salah satu yang terkenal dalam ISO adalah system manajemen mutu ISO 27001. ISO/IEC 27001, atau lengkapnya disebut “ISO/IEC 27001:2005-information technology-security techniques-information security management systems-requirements”.

Merupakan standar system manajemen informasi yang diterbitkan oleh ISO atau IEC pada bulan oktober tahun 2005.

 Tujuan standar iso 27001

Tujuan dari standar iso 27001 yaitu untuk menyediakan  model guna penetapan,penerapan, mengoperasikan. pemantauan,pengkajian, memelihara dan peningkatan untuk system management keamanan informasi.

konsultan Iso 27001 ini ditujukan untuk digunakan sebagai kebersamaan dengan ISO/IEC 270002. Yang memberikan daftar tujuan untuk pengendalian suatu keamanan dan merekomendasikan atas rangkaian pengendalian keamanan secara spesifik.

ISO 27001 ini tidak hanya untuk mencakup segala aspek teknologi  informasi, akan tetapi standar ISO 27001. Juga menjangkau seluruh proses bisnis dan termasuk pihak pendukung juga ikut proses bisnis tersebut.

ISO 27001 ini tidak hanya mencakup dalam aspek teknologi informasi saja, akan tetapi standar ISO 27001 juga menjangkau seluruh proses bisnis termasuk kepada pihak pihak pendukung bisnis tersebut.  jika anda ingin mengetahui secara detail tentang ruang lingkup ISO 27001 silahkan anda cek dan kunjungi di website kami  Konsultan ISO

 

Hubungan Organisasi dan Stakeholder ISO 27001

Hubungan Organisasi dan Stakeholder ISO 27001

Pengertian  ISO 27001   

Hubungan Organisasi dan Stakeholder ISO 27001 merupakan suatu standar internasional dalam menerapkan system manajeman keamanan informasi atau lebih dikenal dengan Informastion Security Management Systems (ISMS).
Dengan menerapkan standar ISO 27001 ini akan membantu organisasi atau perusahaan anda dalam membangun dan memelihara system manajemen keamana informasi (ISMS).

Pengertian ISO secara umum :

ISO merupakan singkatan dari (The International Organization for Standarization).Dan memiliki arti sebagai salah satu badan penetap standar internasional di bidang industrial dan komersial dunia dimana tujuan pembentukannya untuk meningkatkan perdagangan antar negara-negara di dunia.
Artinya,setiap perusahaan yang ingin bersaing secara global dapat diukur kredibilitasnya dengan standar ISO.

BACA JUGA :ISO 9001 : 2015 l Konsultan ISO Balikpapan

BACA JUGA :Pendekatan Manajemen Risiko

 

Apakah sebelumnya kalian pernah mendengar apa itu skate holder?

Jika belum mari kita bahas secara bersama.Skateholder merupakan bagian penting dari sebuah organisasi yang memiliki peran secara aktif maupun pasif .
Lebih singkatnya stakeholder juga berarti pemangku kepentingan atau pihak yang berkepentingan   terhadap suatu organisasi/perusahaan.

Hubungan Suatu perusahaan Dengan Stakeholder

Hubungan Organisasi dan Stakeholder.Skateholder ini sangat berpengaruh sekali dalam perusahaan.Skateholder dalm bisnis memiliki peran yang berbeda-beda akan tetapi memiliki tujuan yang sama,yaitu mengembangkan suatu perusahaan/organisasi dalam suatu kegiatan bisnis.

Beberapa Pola hubungan Stakeholders Dengan Perusahaan  :

  • Hubungan tidak aktif,
    Yaitu suatu perusahaan membuat keputusan secara sepihak, tanpa mempertimbangkan dampaknya terhadap orang lain.
  • Reaktif,
    Suatu perusahaan/organisasi hanya bertindak ketika dipaksa melakukannya.
  • Proaktif,
    Sebuah perusahaan  berusaha mengantisipasi kepentingan-kepentingan para skateholders.
  • Interaktif,
    Perusahaan  harus  saling menghormati,terbuka dan saling dipercaya dengan para pemangku kepentingannya.

Jika anda ingin tau lebih mendalam tentang ISO,anda bisa cek di website kami di Dinamika Consulting.Selain itu,Kami juga menyediakan pelatihan secara langsung dan kompeten.Kami juga sudah bekerja sama dengan berbagai perusahaan yang besar.Kami sangat antusias dengan pengembangan profesional Anda yang berkelanjutan dan berkomitmen untuk membantu Anda meningkatkan sistem dan mencapai tujuan Anda. Kami di sini untuk mendukung para profesional dalam manajemen di semua level dan organisasi dari semua jenis dan ukuran. Jika Anda membutuhkan saran tentang program pembelajaran dan pengembangan terbaik, kami akan dengan senang hati membantu Anda. Anda coba cek saja terlebih dahulu website kami di Dinamika Consulting. Sekian dari kami dan terimakasih.

 

-EL

ISO 27001 City Consultant I Syarat 

ISO 27001 City Consultant I Syarat

Hubungan organisasi dan pemangku kepentingan. :dari (Organisasi Internasional untuk Standarisasi). Dan memiliki arti sebagai salah satu badan pengaturan standar internasional di bidang industri dan komersial dunia di mana tujuan pembentukannya adalah untuk .meningkatkan konsultan ISO perdagangan antar negara di dunia. Artinya, setiap perusahaan yang ingin bersaing kredibilitas global dapat diukur dengan standar ISO.

Definisi ISO / IEC 27000

Memahami ISO / IEC 27000 adalah bagian dari keluarga besar Standar Manajemen Keamanan Informasi (SMKI). ISO / IEC 27000 adalah standar internasional berjudul: Teknologi Informasi, Teknik Keamanan, Sistem dan Ikhtisar ManajemenKeamanan Informasi dan Kosa kata.

Standar ini menyatakan tujuan Sistem Manajemen Keamanan Informasi (ISMS), sistem manajemen yang serupa dengan yang direkomendasikan oleh standar ISO lainnya seperti ISO 9000 dan ISO 14000.

yang digunakan untuk mengelola risiko dan mengendalikan keamanan. informasi dalam suatu organisasi. Membawa keamanan informasi dengan sengaja di bawah kendali Manajemen terbuka adalah prinsip utama di seluruh standar ISO / IEC 27000.

 

ISO / IEC 27000 menyediakan:

Tinjauan umum dan pengenalan seluruh keluarga ISO / IEC 27000 Standar Sistem Manajemen Keamanan Informasi (ISMS).
Glosarium atau kosakata istilah dasar dan definisi yang digunakan di seluruh keluarga ISO / IEC 27000.

ISO 27001 adalah standar internasional dalam mewujudkan sistem manajemen keamanan informasi atau lebih dikenal dengan Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI). Menerapkan standar ISO 27001 akan membantu organisasi atau perusahaan konsultan ISO kita untuk memelihara dan merawat.

sistem manajemen keamanan informasi (SMKI). ISMS adalah seperangkat bagian yang saling berhubungan dengan organisasi atau perusahaan yang digunakan untuk mengelola dan mengendalikan risiko keamanan informasi dan untuk melindungi dan menjaga kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan informasi.

Jenis ISO / IEC 27000:
Manajer Keamanan-series
Standarisasi Keamanan 27001
Keamanan/ IEC 17799 baru)
27001 ISO – Teknologi Keamanan IT

ISO 27001: 2013 memiliki sepuluh klausa pendek, ditambah lampiran panjang, yang meliputi:

Lingkup standar Bagaimana dokumen direferensikan Istilah dan definisi dalam ISO / IEC 27000 Hubungan organisasi dan pemangku kepentingan.
Kepemimpinan keamanan informasi dan dukungan tingkat tinggi untuk kebijakan. Merencanakan sistem manajemen keamanan informasi; estimasi risiko; pengendalian risiko Mendukung sistem. Manajemen keamanan informasi.Membuat operasional sistem manajemen informasi operasional. Tinjau kinerja sistem. Tindakan korektif.

ISO 27001 adalah standar internasional yang dinyatakan secara global untuk mengelola risiko terhadap ketenangan informasi yang kami miliki. Sertifikasi ISO 27001 memungkinkan Anda untuk membuktikan kepada klien kami dan pemangku kepentingan lain yang kami kelola.

kedamaian informasi di posisi Anda. Mmenyediakan serangkaian persyaratan standar .untuk sistem manajemen keamanan informasi (SMKI). Standar ini mengadopsi untuk menetapkan, menerapkan, mengoperasikan.

(Editor:MM)

WhatsApp chat